Badung (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Badung di Provinsi Bali bersiap menyalurkan bantuan pangan non-tunai (BPNT) dari Kementerian Sosial kepada warga.
"Nanti apabila beras yang dikirim dari pusat sudah sampai di Badung, kami Pemkab Badung akan segera bagikan kepada masyarakat di wilayah kami," kata Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta sebagaimana dikutip dalam keterangan pers pemerintah kabupaten yang diterima di Mangupura, Minggu.
Bantuan pangan non-tunai, menurut dia, akan disalurkan kepada warga yang belum mendapat bantuan tunai dari pemerintah pusat maupun pemerintah daerah.
"Warga yang sudah mendapat sembako tidak lagi mendapat tunai, begitupun sebaliknya," katanya.
Baca juga: Senin, Badung salurkan bansos tunai bagi warga terdampak pandemi
Bupati mengatakan bahwa pemerintah kabupaten juga sudah menyiapkan posko pengaduan di Kantor Dinas Sosial Kabupaten Badung untuk menampung keluhan warga mengenai penyaluran bantuan sosial dari pemerintah.
"Masyarakat bisa melapor ke sana dan tidak bingung lagi harus melapor ke mana," katanya.
Bupati pada Sabtu (17/7) mengikuti rapat bersama bupati dan wali kota di wilayah Jawa dan Bali.
Menteri Sosial Tri Rismaharini, yang memimpin rapat tersebut, mengatakan bahwa pemerintah melakukan validasi data untuk memastikan bantuan pemerintah sampai ke sasaran yang tepat.
Dalam rapat itu, Menteri Sosial juga mengatakan bahwa pemutakhiran data penerima bantuan sosial dilakukan secara partisipatif dan transparan dengan dukungan para kepala daerah.
Badung siap salurkan bantuan pangan non-tunai
Minggu, 18 Juli 2021 19:16 WIB
Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta (kiri) mengikuti rapat koordinasi yang diselenggarakan oleh Kementerian Sosial secara virtual pada Sabtu 917/7/2021). (ANTARA/HO-Pemkab Badung)
