Denpasar (Antara Bali) - Melimpahnya wisatawan peminat penyewaan kendaraan di Bali pada musim liburan sekolah ini, membuat sejumlah usaha jasa "rent car" di sekitar Denpasar dan Kabupaten Badung sampai kehabisan persediaan mobil, terutama jenis minibus untuk keluarga.
"Kami dan sejumlah pengusaha jasa penyewaan kendaraan sudah kehabisan persediaan kendaraan, terutama untuk mobil-mobil kecil yang masih bagus. Kabarnya di sekitar Nusa Dua saja sudah 2.000 unit mobil yang disewa wisatawan," kata Surya dari Bali Akses/Sewa Mobil.com, Senin.
Bali Akses yang telah pindah kantor ke kawasan Renon, Kota Denpasar, telah menyewakan 50 unit kendaraan, baik yang "lepas kunci" maupun dengan sopirnya. "Sebagian besar booking sewa sejak sebulan lalu," ujar Surya.
Mobil Charter.com yang menyediakan 25 unit kendaraan jenis kecil, menurut salah seorang petugasnya, Wayan Rini, juga sudah kehabisan kendaraan. "Kalau yang lepas kunci habis sampai 6 Juli. Kalau dengan sopirnya, bisa dicek setiap hari," ucapnya.
Surya, dari Car Rental di Jalan A Yani, Denpasar, juga mengaku sudah kehabisan kendaraan, kecuali yang tersisa dua unit kendaraan lama, seperti Suzuki Karimun tahun 2005.
Iges Bali Car Rental di Jalan Raya Mengwitani, Kabupaten Badung, yang beberapa kali dihubungi juga sudah tidak lagi bisa merespon permintaan penyewaan kendaraan.
Harga sewa kendaraan itu bervariasi, sistem lepas kunci sekitar Rp200 ribu per hari, sedangkan dengan sopir dan bahan bakar minyaknya sekitar Rp500 ribu per 10 atau 12 jam, tergantung jenis kendaraannya.(T007/IGT)