Bupati Gianyar, Made Mahayastra meyakini daerah yang dipimpinnya akan bebas COVID-19, secepatnya.
"Secepatnya, saya yakin itu," ujar bupati dengan tersenyum saat memperlihatkan data kasus COVID-19 dari layar handphone-nya kepada para pejabat di jajarannya di halaman belakang kantor Bupati Gianyar, Jumat.
Dalam siaran pers Diskominfo Gianyar, ia menunjukkan kini tidak ada satu desa/kelurahan di Kabupaten Gianyar yang masuk dalam zona merah. Rinciannya, sebanyak 17 desa/kelurahan zona hijau, 47 zona kuning dan enam desa berada dalam zona orange.
"Persentase kesembuhan kita 90 persen. Kita harus bangga, dan bersyukur," ujar politikus PDIP asal Payangan tersebut sambil menegaskan bahwa hal tersebut bukan sebuah capaian yang mudah.
Baca juga: Gianyar terapkan PPKM mikro pada 70 desa
Menurut dia, hal itu membutuhkan sebuah nyali dari seorang pemimpin, dan membutuhkan dukungan dari semua pihak. "Kita ini sudah perang terbuka, semua komponen telah mendukung saya. Sebagai pemimpin, saya harapkan terus ada dukungan, karena untuk bisa bebas dari COVID-19," ujarnya.
Apa strategi yang dilakukannya dalam membebaskan Gianyar dari pandemi ? Bupati Mahayastra pun menghela napas dan tidak mau mengungkapkan secara gamblang tindakan yang dilakukan, karena ia tidak mau menimbulkan ketersinggungan pihak lain.
"Intinya, saat ini saya terus bekerja, mencari solusi yang terbaik buat masyararakat. Saya berharap data terkait zona ini jika bertahan dua minggu saja, saya akan buka pendidikan tatap muka, saya juga akan ambil keputusan pemulihan ekonomi yang saat sulit dilakukan," ujar Bupati Mahayastra.
Didampingi para pejabat Pemkab Gianyar, ia mengungkapkan, selama pandemi covid-19 ini, pendapatan Pemkab Gianyar menurun drastis. Pada triwulan pertama 2020 (Januari, Februari dan Maret), pendapatan Gianyar sudah masuk Rp540 miliar. Namun setelah itu hingga saat ini tidak sampai menyentuh Rp30 miliar.
"Sampai mau habis Februari ini baru Rp20 miliar kita dapat. Untuk bayar pegawai, mungkin kekuatan kita sampai September 2021," ujarnya.
Berdasarkan salah satu persoalan tersebut, Bupati Mahayastra meminta dukungan semua komponen masyarakat. "Saya hanya minta, semua pihak di Kabupaten Gianyar agar mendukung langkah yang saya ambil. Saya butuh dukungan untuk mengeluarkan Gianyar dari pandemi," tandasnya.