Pemkab Badung komitmen permudah izin produk UMKM

Badung (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Badung berkomitmen memberikan kemudahan dalam pengurusan perizinan produk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) sebagai wujud perhatian dan upaya mendukung tumbuhnya UMKM khususnya pada masa pandemi COVID-19.

"Sebagai bentuk dukungan terhadap keberadaan UMKM, kami siap membantu kemudahan pengurusan perizinan hingga branding produk UMKM agar dapat semakin berkualitas dan mampu bersaing dengan produk lain di pasaran," ujar Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa saat Rapat Perizinan UMKM untuk Percepatan Pemulihan Ekonomi di Badung, Kamis.

Ia mengatakan, saat ini Pemkab Badung terus memberikan perhatian serius dalam menumbuhkan sektor UMKM di tengah masyarakat, karena UMKM terbukti sanggup bertahan dalam kondisi yang sulit seperti dalam situasi pandemi COVID-19.

Baca juga: Pemkab Badung undang perusahaan jelaskan penerapan protokol kesehatan

Pihaknya terus mendorong masyarakat agar dapat berkolaborasi dalam mendirikan UMKM agar UMKM bisa tumbuh bergeliat sehingga dapat mengurangi dampak pandemi COVID-19, terutama dampak sosial ekonomi.

"Pada saat ini banyak masyarakat kami yang mengalami kesusahan akibat COVID-19. Kalau UMKM hadir, setidaknya bisa mengakomodir dan mengurangi pengangguran terbuka yang ada di Badung. Untuk itulah kami berupaya memberikan kemudahan kepada masyarakat dalam hal pengurusan izin UMKM," ujarnya.


Wabup Suiasa menambahkan, pihaknya berharap masyarakat dapat ikut berpartisipasi dalam mendorong geliat UMKM di Badung termasuk sengan memberikan saran dan kritik dalam kebijakan terkait UMKM.

Baca juga: Badung susun RKPD 2022 fokus ke sektor kesehatan dan ekonomi

“Kami ingin masyarakat ikut aktif dalam menggeliatkan sektor UMKM, karena kami sudah berkomitmen untuk mendukung pertumbuhan UMKM sebagai upaya bersama untuk bangkit dalam sektor ekonomi di masa pandemi ini," ungkapnya.

Ia juga meminta agar dalam mengembangkan sektor UMKM dapat dilakukan pendekatan dengan upaya 5M yaitu Management atau pengelolaan, Money atau permodalan, Man atau sumber daya manusia, Marketing atau pemasaran dan Material.

"Ini harus kami lakukan sebaik- baiknya agar UMKM ini berjalan dan juga tolong dibantu juga oleh berbagai pihak lainnya agar dapat berjalan dengan baik," kata Wabup Suiasa.