Informasi mengenai kepergian Papa T Bob beredar melalui pesan singkat berantai yang disebarkan melalui WhatsApp grup.
"Telah berpulang ke rahmatullah saudara kita, sahabat kita, Papa T Bob (Erwanda Lukas) pada hari Jumat jam 10.35 WIB tanggal 10 Juli 2020," bunyi isi pesan singkat tersebut, Jumat.
Pesan tersebut juga mengungkap bahwa jenazah Papa T Bob akan dikebumikan di Bintaro. Namun untuk keterangan waktunya belum dijelaskan secara rinci.
"Rencana pemakanan di Bintaro, Insya Allah disegerakan (masih rundingan keluarga)," kata isi pesan itu.
Pada April lalu, Papa T Bob sempat diberitakan sedang menjalani perawatan di rumah sakit karena menderita diabetes dan gangguan pada paru-paru.
Baca juga: Tompi ajak pemusik muda angkat budaya Indonesia lewat lagu
Sementara itu, mantan penyanyi cilik Tina Toon merasa kehilangan setelah mendengar kabar duka dari pencipta lagu anak era 90-an Papa T Bob, pemilik nama lengkap Erwanda Lukas.
"Aku kehilangan banget, sangat sedih," kata Tina dalam pesan suara, Jumat.
Tina mengatakan, dunia pencipta lagu anak hari ini telah kehilangan sosok penting.
Pemilik nama lengkap Agustina Hermanto berharap pencipta lagu anak ternama itu bisa beristirahat dengan tenang setelah April lalu dikabarkan menjalani perawatan di rumah sakit karena menderita diabetes dan gangguan pada paru-paru.
"Om Papa T Bob sudah enggak sakit lagi, karena kita tahu juga kemarin kan beliau sempat dirawat karena sakit dan kondisinya sempat membaik, tapi ternyata drop dan hari ini menghembuskan napas terakhir."
Baca juga: Disbud Bali minta tuntunan etika diselipkan pada parade lagu daerah PKB
Tina sempat berkomunikasi dengan Papa T Bob saat masih dirawat di rumah sakit melalui pesan teks. Tina mengenang, Papa T Bob tetap semangat ingin kembali berkarya namun rencana itu masih tertunda karena pandemi COVID-19 yang membuat ruang gerak terbatas.
Mendiang juga ingin kembali bergerak dalam kampanye "Save Lagu Anak" bersama sekumpulan mantan penyanyi cilik yang ingin menyelamatkan lagu-lagu anak.
Single pertama Save Lagu Anak dibuat oleh Papa T Bob yang sebetulnya berencana membuat lagu baru lagi untuk mendorong orang-orang untuk memperkaya kembali lagu untuk pendengar belia.
Tina menuturkan, sebetulnya sudah ada rencana menggelar malam penggalangan dana untuk Papa T Bob pada 23 Juli mendatang, termasuk Save Lagu Anak.
"Belum terlaksana, masih digodok, tapi beliau sudah tiada. Yang penting, beliau sudah tenang, enggak sakit lagi," ujar Tina, mendoakan agar keluarga Papa T Bob diberi ketabahan.