Jakarta (ANTARA) - Sebanyak 31 pelaku industri pariwisata di ibu kota menerima penghargaan Anugerah Adikarya Wisata 2019 yang digelar Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi DKI Jakarta.
Pejabat pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) DKI Jakarta Alberto Ali di Jakarta, Sabtu, mengatakan penghargaan diberikan kepada bidang usaha pariwisata dan jasa terkait yang telah berkontribusi nyata dalam mempromosikan pariwisata Jakarta kepada masyarakat Indonesia dan wisatawan mancanegara.
"Adikarya Wisata merupakan menjadi kebanggaan bagi pelaku usaha, institusi, dan tenaga kerja pada usaha pariwisata untuk memacu daya saing dan meningkatkan kualitas. Acara ini juga menjadi pembuktian dan harapan baru untuk pariwisata Jakarta,” ujarnya.
Baca juga: Menparekraf: pembangunan pariwisata kedepan bukan kuantitas tapi kualitas (video)
Tahun ini merupakan tahun ke-21 penyelenggaraan, sejak penghargaan tersebut diselenggarakan pertama kali pada 1991.
Adikarya Wisata 2019 merupakan penghargaan yang dilaksanakan secara berkala setiap 2 tahun. Malam penghargaan Anugerah Adikarya Wisata 2019 diselenggarakan pada 6 Desember 2019.
Penghargaan Adikarya 2019 menetapkan 31 kategori penghargaan dari 13 bidang industri pariwisata dan industri pendukung pariwisata untuk tahun ini.
Kategori tersebut adalah Akomodasi, Restoran, Jasa Boga/Catering, Bar & Lounge, Spa, Hiburan & Rekreasi, Kawasan Pariwisata, Usaha Jasa Pariwisata, Maskapai Penerbangan, Transportasi Darat, Atraksi Buatan, Diklat Pariwisata, dan Media Elektronik.
Dari pemenang 31 kategori diantaranya untuk Kategori Akomodasi Hotel Bintang 5 Grand Hyatt Jakarta, Kategori Restoran - Indonesia Formal Dining Bunga Rampai Menteng, Kategori Restoran - Indonesia - Tradisional Tesate Menteng, Kategori Jasa Boga/Katering - Mardika Catering, dan Kategori Kawasan Pariwisata -Taman Mini Indonesia Indah.
Kemudian Kategori Jasa Pariwisata - Balai Pertemuan JI Expo Kemayoran, Kategori Hiburan & Rekreasi - Sarana Rekreasi Keluarga Jakarta Aquarium, Kategori Maskapai Penerbangan - Garuda Indonesia, Kategori Transportasi Darat - Bus Wisata Big Bird, Kategori Atraksi Buatan - Museum yakni Museum Macan.
Kategori Unsur Pendidikan untuk Sekolah Menengah Kejuruan Pariwisata yakni SMK 57 Jakarta, Kategori Unsur Pendidikan untuk Sekolah Tinggi Pariwisata yakni Sekolah Tinggi Pariwisata Trisakti, sedangkan untuk Media Massa yakni Liputan 6.com dan TVRI.
Baca juga: Menparekraf Wishnutama: Bali perlu "masterplan" pariwisata berkelanjutan
Dewan juri terdiri dari pakar di bidang pariwisata, dosen, dan hotelier, sepakat untuk meneruskan semangat mempromosikan Kota Jakarta dengan memilih pelaku usaha, usaha jasa, institusi, dan tenaga kerja, yang mampu berkontribusi nyata serta memberikan solusi kreatif dan inovatif.
Ketua Juri Adikarya Wisata 2019 Thamrin Bachri mengatakan Adikarya Wisata 2019 dapat menjadi motivasi bagi para pelaku usaha di industri pariwisata untuk meningkatkan pelayanan dan fasilitas supaya dapat mempertahankan bahkan memperkuat branding Enjoy Jakarta.
"Hotel yang bersih, ramah lingkungan, ikut mendukung pelestarian budaya, hingga menyesuaikan servis dengan kebutuhan konsumen merupakan bentuk kepedulian terhadap branding dan dapat membantu meningkatkan kepuasan turis yang berkunjung ke Jakarta," katanya.
Baca juga: Pemberitaan "Bali tak layak dikunjungi 2020" tak pengaruhi wisatawan ke Tanah Lot
Di Jakarta, 31 pelaku industri pariwisata terima Anugerah Adikarya Wisata 2019
Sabtu, 7 Desember 2019 16:44 WIB