Karangasem, Bali (ANTARA) - Pemkab Karangasem, Bali, mengadakan upacara "Sisya Upanayana" di depan Pura Padmasana Kantor Bupati Karangasem guna menguatkan slogan Kabupaten Karangasem yakni "Karangasem The Spirit Of Bali" dengan tujuan membersihkan, mempertajam pikiran, memperhalus budi pekerti siswa agar mampu lebih cepat menyerap ilmu pengetahuan dan kecerdasan spiritual.
Keterangan pers dari Humas Pemkab Karangasem yang diterima, Senin, melaporkan kegiatan "Upacara Sisya Upanayana" (mewinten massal) yang diikuti siswa siswi SMP dan SMA/SMK se-Kabupaten Karangasem itu disinkronkan dengan Upacara Piodalan di Pura Padmasana Kantor Bupati Karangasem yang dihadiri Bupati Karangasem I Gusti Ayu Mas Sumatri, Prof Dr. Ida Bagus Yuda Triguna selaku pemberi Darmawacana terkait Upacara Sisya Upanayana.
Dalam upacara yang dipuput oleh lima sulinggih yakni Ida Pedanda Gede Jelantik, Ida Pedanda Gede Putra, Ida Pedanda Gde Meranggi Dwi Putra Keniken, Pedanda Gde Darma Putra Manuabe dan Ida Pedanda Gde Kertha Yoga itu, Kadisdikpora Karangasem I Gusti Ngurah Kartika mengatakan bahwa tujuan dari upacara "Sisya Upanayana" adalah untuk menjalankan visi dan misi Bupati Karangasem untuk menjadikan Karangasem menjadi cerdas, bersih dan bermartabat berdasarkan Tri Hita Karana.
Selain itu juga untuk memohon kepada Sang Hyang Widhi Wasa supaya para siswa diberikan jalan yang lancar dalam proses menerima pembelajaran. "Peserta dalam upacara sisya upanayana berjumlah 1.000 orang dari jenjang SMP, SMA/SMK," ucap Gusti Ngurah Kartika dalam upacara yang juga dihadiri Para Kepala OPD beserta staf itu.
Baca juga: Bupati Karangasem hadiri puncak "Betara Turun Kabeh" di Besakih
Bupati Karangasem I Gusti Ayu Mas Sumatri dalam sambutannya menyatakan apresiasi dan terimakasih kepada Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga dan instansi yang lainnya yang sudah berkontribusi dalam acara ini.
Upacara "Sisya Upanayana" yang dilaksanakan sekarang mempunyai tujuan yang sangat utama dikarenakan kegiatan ini akan menjadi dasar untuk para siswa dalam mengikuti proses belajar di sekolah.
"Selain itu upacara ini juga bertujuan untuk memohon kepada Ida Sang hyang Widhi Wasa agar diberikan kekuatan lahir dan batin untuk menjalankan proses belajar sebagai murid,"imbuhnya.
Mas Sumatri juga mengatakan, kegiatan upacara ini diharapkan agar siswa bisa bakti kepada guru serta bisa mengikuti semua aturan yang sudah ada di sekolah dan juga selalu mengikuti nasehat nasehat yang diberikan oleh para guru.
"Tujuan lain dari upacara ini adalah untuk membersihkan pikiran, dimana pikiran bersih akan memudahkan kita dalam mencapai kemakmuran dan juga untuk menumbuhkan budi pekerti yang baik, berbahasa yang sopan dan mempunyai prilaku yang sesuai dengan 'Tri Kaya Parisuda',"ucap Bupati Mas Sumatri. (*)
Baca juga: Umat Hindu gelar ritual "Pancawali Krama" di Pura Besakih (video)
