Nusa Dua, Bali (Antaranews) - Panitia pelaksana pertemuan tahunan Dana Moneter Internasional (IMF) dan Bank Dunia di Bali menyiapkan 686 kendaraan khusus untuk mengangkut para delegasi forum ekonomi dan keuangan tersebut dari hotel menuju gedung utama.
"Kami siapkan kendaraan mulai dari bus hingga kendaraan mewah," kata Presiden Direktur Royalindo Convention International selaku panitia pelaksana dari swasta M Reza Abdullah di Nusa Dua, Badung, Kamis.
Menurut dia, kendaraan yang akan dilengkapi stiker khusus itu di antaranya 252 bus dengan masing-masing kapasitas tempat duduk mencapai 30 kursi, mobil Mercy (378), Toyota Camry (41) dan mobil Alphard (15).
Dia menjelaskan seluruh kendaraan itu akan bersiaga di kawasan Nusa Dua, Badung, mulai Jumat (5/10).
Hingga saat ini, kata dia, pihaknya belum menerima permintaan kendaraan khusus untuk kepala negara atau kendaraan yang dilengkapi peralatan tahan ancaman.
Biasanya, kata dia, permintaan kendaraan seperti itu diajukan kepada pemerintah mengingat memerlukan kendaraan jenis tertentu.
Reza mengatakan ratusan kendaraan itu disediakan oleh tiga perusahaan yakni Golden Bird, Trac serta satu perusahaan yang bernaung pada salah satu koperasi, sesuai penunjukkan dari pemerintah.
Ia mengaku hanya kendaraan berstiker khusus yang bisa memasuki kawasan "Indonesia Tourism Development Corporation" (ITDC), lokasi gedung utama Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC) tempat berlangsungnya pertemuan itu berdiri.
"Kebutuhan kendaraan sebenarnya banyak tetapi masuk ITDC (kendaraan) gharus dengan stiker," ucapnya.
Pihaknya akan menyiapkan bus-bus tersebut di 21 hotel resmi di sekitar kawasan ITDC, Nusa Dua, Tanjung Benoa dan Jimbaran yang dijadikan "shuttle bus" untuk mempermudah lalu lintas delegasi ke tempat acara.
Dari Kementerian Perhubungan, kata dia, juga menyiapkan kendaraan pengumpan atau "feeder" di Sanur, Kuta dan Sunset Road.
"Kami juga kerja sama dengan dua taksi, taksi ITDC atau di bawah koperasi dan Bluebird total ada 300 mobil," ucapnya.
Royalindo merupakan perusahaan yang khusus menangani pameran acara bersama dengan Pacto, keduanya selaku panitia pelaksana selama pertemuan IMF dan Bank Dunia di Bali, 8-14 Oktober 2018.