Denpasar (Antara Bali) - DPRD Kota Denpasar memberikan perhatian khusus pengerjaan proyek penataan Jalan Gajah Mada dalam periode V yang mulai dilakukan pihak rekanan.
Ketua Komisi B DPRD Denpasar Eko Supriadi di Denpasar, Senin mengatakan, pihaknya memberikan perhatian terutama terkait masalah penataan trotoar yang akan dilakukan dalam tahap ini.
Ia menyarankan agar tidak mubazir, agar kedalaman drainase yang ada di sepaniang jalan tersebut terlebih dahulu dikeruk. Bukan hanya itu, alur airnya juga harus ditata, sehingga tidak menimbulkan banjir ketika kawasan protokol itu sudah ditata.
"Kami meminta rekanan yang melakukan penataan jalan itu harus mempertimbangkan drainase yang ada. Jangan langsung ditutup, drainasenya harus digarap dulu," kata kata Eko yang didampingi anggotanya Wayan Mariyana Wandhira.
Kedua wakil rakyat ini meminta penataan kawasan tersebut jangan sampai merugikan masyarakat. Misalnya saja, setelah penataan ini selesai, justru akan timbul masalah lainnya, yakni banjir ketika hujan tiba.
Untuk mengantisipasinya, kata dia, penataan drainasenya harus digarap dengan maksimal. Selain kedalamannya, alur airnya juga harus ditentukan mulai sekarang.
"Jangan hanya menata di atasnya. Saluran airnya juga diperhatikan," kata Mariyana Wandhira.
Sebelumnya, Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) penataan Jalan Gajah Mada tahap V Ir Putu Sukardja mengatakan, penataan pusat Kota Denpasar berupa pedestrian Jalan Gajah Mada, kini berlanjut lagi.
Dikatakan, penataan tahap V ini akan meliputi perbaikan jembatan Tukad Badung, trotoar, plenter (tempat bunga), taman dan penyeragaman nama toko.
"Penataan ini akan dimulai dari Jembatan Tukad Badung sampai diujung Jalan Gajah Mada sebelah barat," katanya.
Sukardja mengatakan, proyek tahap V ini digarap PT Wahyu Prima dengan dana sebesar Rp800 juta lebih. Penataan tahap ini akan berakhir pada Desember 2011.
Ia berharap setelah penataan ini, suasana kawasan pusat kota lebih indah dan sesuai dengan gambar yang ada.
Namun selama proyek berlangsung, kata dia, pihaknya berharap masyarakat dapat memaklumi akan dampak pelaksanaan proyek penataan itu.
"Kami meminta kesadaran masyarakat, karena beberapa waktu akan terganggu dengan pelaksanaan proyek ini," kata Sukardja.(**)
DPRD Perhatikan Khusus Penataan Jalan Gajah Mada
Senin, 8 Agustus 2011 15:47 WIB