Jakarta (Antaranews Bali) - Obor Asian Games 2018 akan dibawa melalui 51 daerah di Indonesia sebelum diserahkan ke Presiden Joko Widodo di Istana Negara Jakarta pada 17 Agustus menurut Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani.
Usai rapat koordinasi persiapan Asian Games dan Asian Paragames 2018 di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan di Jakarta, Kamis, Puan mengatakan obor Asian Games akan dibawa dari New Delhi, India, pada 15 Juli.
"Persiapan torch rally atau membawa api Asian Games dimulai dari New Delhi pada 15 Juli yang akan diwakili oleh Kemenpora yang ada di India untuk kemudian langsung dibawa ke Indonesia," kata Puan.
Di Indonesia, pawai obor Asian Games dimulai dari Yogyakarta dan kemudian akan dibawa melewati 51 daerah termasuk Bali, Makassar, Raja Ampat, Padang, Balikpapan, Palembang, Aceh, dan Malang sebelum sampai di Jakarta untuk diserahkan ke Presiden Joko Widodo sebelum upacara penurunan bendera pusaka 17 Agustus.
"Kenapa dipilih jalur 51 titik atau lokasi, karena kita juga berharap momen Asian Games ini sekaligus bisa meningkatkan ekonomi dan pariwisata. Dan tentu saja menjalin kerja sama di bidang olahraga dan mempererat kerja sama di bidang politik," kata Puan.
"Karena bulan Agustus momen Hari Kemerdekaan, maka apa saja yang akan dilakukan di Asian Games harus beririsan dan bersatu atau bersinergi dengan momen Hari Kemerdekaan tanggal17 Agustus," katanya.
Ia menambahkan proyek infrastruktur untuk Asian Games akan selesai akhir Juli dan 25 dari 40 cabang olahraga sudah melakukan uji coba pertandingan. Sebanyak 15 cabang lainnya akan melakukan uji coba secara bertahap sebelum Asian Games dimulai. (WDY)
Pawai obor Asian Games akan lalui 51 daerah di Indonesia, termasuk Bali
Kamis, 5 April 2018 14:55 WIB
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Puan Maharani. (Antara Bali via Antara News/HO/Humas Kemenko PMK)
