Vientiane, Laos (Antara Bali) - Pemerintah Indonesia melalui
Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Vientiane bersama dengan
Pemerintah Laos mengadakan peringatan 60 tahun hubungan bilateral
Indonesia-Laos di Vientiane.
"Hubungan Indonesia dan Laos yang terjalin lama telah memasuki usia
yang ke-60 pada tahun ini. Ini sebuah hubungan bilateral kuat yang patut
dirayakan," kata Duta Besar RI untuk Laos Irmawan Wisnandar di
Vientiane, Laos.
Tema peringatan 60 tahun hubungan bilateral RI-Laos tersebut adalah
"Robust@60: Now and Beyond" (Kuat di Usia 60: Sekarang dan Seterusnya).
Menurut Dubes RI, tema tersebut merefleksikan hubungan persaudaraan
yang baik antarkedua negara sejak 1957 dan kemauan kedua negara untuk
terus meningkatkan kerja sama di masa depan.
Dalam memperingati 60 tahun hubungan bilateral RI-Laos, KBRI
Vientiane mengadakan tiga acara yang akan berlangsung di Vientiane,
Laos.
Kegiatan pertama adalah "Trade and Tourism Fair" (TTF) 2017 yang
digelar mulai 22 hingga 24 September. Kegiatan TTF itu bertujuan untuk
menampilkan perusahaan-perusahaan Indonesia dan Laos yang telah berhasil
membangun kemitraan.
Dalam rangkaian kegiatan Peringatan 60 tahun hubungan bilateral
Indonesia-Laos, KBRI Vientiane juga mengadakan loka karya keterampilan
membatik dan loka karya cara pengemasan produk yang baik untuk kalangan
usaha kecil dan menengah (UKM) di Laos.
Selain itu, peringatan 60 tahun hubungan RI-Laos di Vientiane juga
dimeriahkan dengan penampilan kesenian tradisional Indonesia, karnaval
batik "Solo Batik Carnival", dan acara peragaan busana karya Indonesia. (WDY)
Indonesia-Laos Peringati 60 Tahun Hubungan Bilateral
Sabtu, 23 September 2017 13:26 WIB