Jakarta (Antara Bali) - Program pengiriman buku gratis setiap tanggal 17
yang dikelola oleh PT Pos Indonesia (Persero), diyakini akan
meningkatkan literasi di Indonesia. Menurut Gilarsi Wahju Setijono,
Direktur Utama PT Pos Indonesia (Persero), saat ini tingkat literasi di
Indonesia kurang memuaskan. Dari total 68 negara, kita berada di
peringkat 64.
"Dengan adanya progam kirim buku
gratis setiap tanggal 17 ini, saya yakin literasi di Indonesia akan
meningkat. Kita lihat lima tahun ke depan, negara ini pasti masuk di
peringkat top 20," katanya saat membuka program pengiriman buku gratis
di Kantor Pos Jakarta Timur pada Sabtu (17/6).
Untuk
mempermudah penyebaran buku, Pos Indonesia bekerja sama dengan penggiat
taman baca di seluruh Indonesia. Sehingga, penyebaran buku akan tepat
sasaran.
Gilarsi mengajak masyarakat untuk
berpartisipasi aktif dalam program ini. Ada dua cara yang bisa
dilakukan, membawa buku ke Kantor Pos dan memasukkannya di drop box,
atau dengan cara mengirimkan paket seperti biasa.
"Bila
masyarakat bingung ingin kirim buku ke mana, tinggal taruh di drop box
dan nanti pihak Pos Indonesia yang akan membantu mendistribusikannya,"
lanjutnya.
Acara tersebut dihadiri Menteri
Komunikasi dan Informatika, Rudiantara; Deputi Usaha Energi Logistik
Kawasan Pariwisata Kementerian BUMN, Edwin Hidayat Abdullah; Najwa
Sihab, Tompi, dan jajaran direksi serta komisaris Pos Indonesia.
Edwin
Hidayat Abdullah mengatakan, program pengiriman buku secara gratis ini
sudah seharusnya menjadi tanggungjawab kita bersama. "Tidak hanya Pos,
nanti saya akan minta BUMN-BUMN terkait untuk mendukung program ini,"
katanya.
Gagasan program kirim buku gratis ini
bermula ketika Presiden Joko Widodo menjamu para aktivis literasi di
Istana Negara. Dari situ, tercetuslah ide untuk mengirimkan buku ke
pelosok Indonesia secara cuma-cuma.
"Ide
tanggal 17 itu muncul karena Indonesia merdeka di tanggal itu. Kita
menganggap di tanggal 17 masyarakat merasakan kemerdekaan dengan buku,"
tutup Najwa Sihab yang didaulat sebagai Duta Baca Indonesia. (WDY)