Aparat gabungan TNI dan Polri melakukan kesiapan terakhir pengamanan kedatangan Presiden Joko Widodo di Kabupaten Jembrana, Bali.
“Kami sudah siagakan personil di sejumlah titik khususnya di lokasi kunjungan presiden. Pengamanan untuk presiden menjadi tugas kami dengan dibantu Polri dan institusi lainnya,” kata Komandan Kodim 1617 Jembrana Letnan Kolonel Infanteri Teguh Dwi Raharja, di sela-sela gladi di areal parkir Pasar Melaya, Rabu.
Ia mengatakan, pengamanan Presiden Joko Widodo selama di Jembrana, Kamis (2/2) melibatkan 5000 lebih aparat keamanan gabungan yang sudah mulai bertugas satu minggu lalu.
Sebagai tujuan kunjungan, pedagang juga mendapatkan pengarahan selama presiden di lokasi tersebut. “Tentu ada rambu-rambu yang harus dipatuhi seluruh pedagang. Apalagi bapak presiden juga akan membagikan BLT di sini,” katanya.
Seperti diberitakan sebelumnya, selama di Bali, Jembrana menjadi salah satu lokasi kunjungan Presiden Joko Widodo yaitu di Pasar Umum Melaya dan Sentra Tenun.
Bupati Jembrana I Nengah Tamba mengatakan, siap dan sangat berharap presiden bisa berkunjung ke daerah tersebut.
“Segala persiapan sudah kami lakukan. Di Sentra Tenun, Presiden Jokowi akan kami sambut dengan jegog yang merupakan kesenian khas Kabupaten Jembrana,” katanya.
Menurut dia, terakhir kali Jembrana yang terletak di ujung barat Pulau Bali dikunjungi presiden pada tahun 1990, yaitu saat Presiden Soeharto meresmikan Bendungan Palasari di Kecamatan Melaya. ***2***
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2023