Pemerintah Kabupaten Jembrana, Bali, bersama sejumlah pihak terkait melakukan berbagai persiapan untuk menyambut kedatangan Presiden Joko Widodo yang diagendakan mengunjungi Pasar Umum Melaya dan sentra tenun.
"Bekerja sama dengan seluruh institusi di Jembrana, khususnya TNI dan Polri, kami siap menerima kunjungan Bapak Presiden," kata Bupati Jembrana I Nengah Tamba di Jembrana, Bali Selasa.
Berbagai persiapan sudah dilakukan termasuk mempersiapkan penampilan seni musik tradisional Jegog Jembrana, yang merupakan kesenian khas Jembrana, saat Presiden Jokowi mengunjungi sentra tenun.
Nengah Tamba berharap kunjungan Presiden Jokowi berjalan lancar karena itu merupakan momen istimewa bagi masyarakat Jembrana.
"Saya sampaikan terima kasih kepada Forum Koordinasi Pimpinan Daerah yang bersama Pemkab Jembrana terus mempersiapkan kunjungan Presiden. Saat ini segala persiapan sudah selesai, tinggal menunggu kedatangan Bapak Presiden," tambahnya.
Dia juga mengatakan pihaknya telah membersihkan jalan dari spanduk dan baliho terkait kedatangan Presiden Jokowi.
"Sesuai informasi yang kami peroleh, Bapak Presiden kurang berkenan banyak baliho penyambutan beliau karena dianggap merusak estetika jalan," katanya.
Satpol PP Kabupaten Jembrana membersihkan baliho dan spanduk yang jumlahnya mencapai ratusan di Jalan Denpasar-Gilimanuk.
Kepala Satpol PP Jembrana I Made Leo Agus Jaya mengatakan pihaknya telah membentuk tiga tim yang disebar ke berbagai lokasi untuk membersihkan baliho dan spanduk.
"Dari hasil penyisiran yang kami lakukan, ditemukan 130 baliho dan spanduk yang langsung kami turunkan," ujar Leo.
Jika agenda Jokowi ke Kabupaten Jembrana berjalan lancar, maka itu akan menjadi kunjungan presiden RI untuk kedua kalinya di kabupaten paling barat di Pulau Bali tersebut. Sebelumnya, pada 1990, Presiden Soeharto pernah datang ke Jembrana untuk meresmikan Bendungan Palasari di Kecamatan Melaya.
Rencananya, menurut Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Presiden Jokowi bertolak ke Bali dari Jakarta pada Rabu (1/2) sore.
"Rabu sore pergi ke Bali sampai Kamis (2/2). Walaupun (saya) tahu (soal reshuffle), mohon maaf nggak diomongin. Rabu, saya mendampingi Presiden ke Bali, sore berangkat," kata Pramono di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (30/1).
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2023
"Bekerja sama dengan seluruh institusi di Jembrana, khususnya TNI dan Polri, kami siap menerima kunjungan Bapak Presiden," kata Bupati Jembrana I Nengah Tamba di Jembrana, Bali Selasa.
Berbagai persiapan sudah dilakukan termasuk mempersiapkan penampilan seni musik tradisional Jegog Jembrana, yang merupakan kesenian khas Jembrana, saat Presiden Jokowi mengunjungi sentra tenun.
Nengah Tamba berharap kunjungan Presiden Jokowi berjalan lancar karena itu merupakan momen istimewa bagi masyarakat Jembrana.
"Saya sampaikan terima kasih kepada Forum Koordinasi Pimpinan Daerah yang bersama Pemkab Jembrana terus mempersiapkan kunjungan Presiden. Saat ini segala persiapan sudah selesai, tinggal menunggu kedatangan Bapak Presiden," tambahnya.
Dia juga mengatakan pihaknya telah membersihkan jalan dari spanduk dan baliho terkait kedatangan Presiden Jokowi.
"Sesuai informasi yang kami peroleh, Bapak Presiden kurang berkenan banyak baliho penyambutan beliau karena dianggap merusak estetika jalan," katanya.
Satpol PP Kabupaten Jembrana membersihkan baliho dan spanduk yang jumlahnya mencapai ratusan di Jalan Denpasar-Gilimanuk.
Kepala Satpol PP Jembrana I Made Leo Agus Jaya mengatakan pihaknya telah membentuk tiga tim yang disebar ke berbagai lokasi untuk membersihkan baliho dan spanduk.
"Dari hasil penyisiran yang kami lakukan, ditemukan 130 baliho dan spanduk yang langsung kami turunkan," ujar Leo.
Jika agenda Jokowi ke Kabupaten Jembrana berjalan lancar, maka itu akan menjadi kunjungan presiden RI untuk kedua kalinya di kabupaten paling barat di Pulau Bali tersebut. Sebelumnya, pada 1990, Presiden Soeharto pernah datang ke Jembrana untuk meresmikan Bendungan Palasari di Kecamatan Melaya.
Rencananya, menurut Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Presiden Jokowi bertolak ke Bali dari Jakarta pada Rabu (1/2) sore.
"Rabu sore pergi ke Bali sampai Kamis (2/2). Walaupun (saya) tahu (soal reshuffle), mohon maaf nggak diomongin. Rabu, saya mendampingi Presiden ke Bali, sore berangkat," kata Pramono di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (30/1).
Editor : Adi Lazuardi
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2023