Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Badung, Bali, bersama Satuan Tugas (Satgas) Pangan setempat, terus memantau harga pangan sebagai upaya mencegah inflasi.
"Ini kami lakukan sesuai dengan arahan pemerintah pusat kepada dinas terkait untuk segera bergerak cepat menyiapkan data dan agar terus memantau terkait dengan harga-harga pasokan pangan, bila perlu setiap minggu harus melaporkan perkembangan harga," ujar Sekretaris Daerah (Sekda) Badung I Wayan Adi Arnawa dalam keterangan yang diterima di Mangupura, Kamis.
Ia mengatakan, pihaknya mengajak seluruh pihak terkait untuk bergerak meminimalkan kekurangan tingkat persediaan pangan Badung yang sesuai dengan interpelasi pemerintah untuk membuat Perumda Pangan, agar dapat membeli hasil produksi para petani setempat guna membantu mereka untuk mendapatkan pendapatannya.
Pihaknya juga meminta kepada dinas terkait agar memperhatikan kebijakan pemerintah pusat terkait dengan bantuan sosial, dimana bantuan yang diberikan kepada masyarakat tepat sasaran.
"Jangan sampai masyarakat yang berhak mendapatkan tetapi tidak mendapatkan bantuan dan masyarakat yang tidak berhak malah mendapatkan bantuan," katanya.
Baca juga: DPMD Buleleng minta desa ikut kendalikan inflasi
Sekda Adi Arnawa menjelaskan, pihaknya memandang perlu adanya langkah cepat, terutama dalam rangka mengantisipasi kenaikan harga BBM. Oleh karena itu dalam rangka meningkatkan daya beli masyarakat, pemerintah pusat juga telah melaksanakan program bantuan sosial.
"Jika kami ingin menekan laju inflasi, bagaimana kami meningkatkan daya beli masyarakat dalam kondisi pendapatan masyarakat kurang adalah dengan salah satu jalan yakni mencoba menyalurkan bantuan sosial," ungkapnya.
Sementara itu, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kabupaten Badung IB Gede Arjana menambahkan, pihaknya berterima kasih dan mengapresiasi Bank Indonesia Bali yang selalu memberikan informasi perkembangan inflasi dan harga barang dan mendukung pengendalian inflasi kepada TPID Kabupaten Badung.
"Kami berterima kasih kepada TPID Badung sudah melakukan koordinasi dengan baik dalam rangka melakukan langkah-langkah antisipasi dalam merancang, melaksanakan kegiatan pengendalian inflasi," ujarnya.
Baca juga: BI Bali bagikan 77.000 bibit cabai untuk pengendalian inflasi
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2022
"Ini kami lakukan sesuai dengan arahan pemerintah pusat kepada dinas terkait untuk segera bergerak cepat menyiapkan data dan agar terus memantau terkait dengan harga-harga pasokan pangan, bila perlu setiap minggu harus melaporkan perkembangan harga," ujar Sekretaris Daerah (Sekda) Badung I Wayan Adi Arnawa dalam keterangan yang diterima di Mangupura, Kamis.
Ia mengatakan, pihaknya mengajak seluruh pihak terkait untuk bergerak meminimalkan kekurangan tingkat persediaan pangan Badung yang sesuai dengan interpelasi pemerintah untuk membuat Perumda Pangan, agar dapat membeli hasil produksi para petani setempat guna membantu mereka untuk mendapatkan pendapatannya.
Pihaknya juga meminta kepada dinas terkait agar memperhatikan kebijakan pemerintah pusat terkait dengan bantuan sosial, dimana bantuan yang diberikan kepada masyarakat tepat sasaran.
"Jangan sampai masyarakat yang berhak mendapatkan tetapi tidak mendapatkan bantuan dan masyarakat yang tidak berhak malah mendapatkan bantuan," katanya.
Baca juga: DPMD Buleleng minta desa ikut kendalikan inflasi
Sekda Adi Arnawa menjelaskan, pihaknya memandang perlu adanya langkah cepat, terutama dalam rangka mengantisipasi kenaikan harga BBM. Oleh karena itu dalam rangka meningkatkan daya beli masyarakat, pemerintah pusat juga telah melaksanakan program bantuan sosial.
"Jika kami ingin menekan laju inflasi, bagaimana kami meningkatkan daya beli masyarakat dalam kondisi pendapatan masyarakat kurang adalah dengan salah satu jalan yakni mencoba menyalurkan bantuan sosial," ungkapnya.
Sementara itu, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kabupaten Badung IB Gede Arjana menambahkan, pihaknya berterima kasih dan mengapresiasi Bank Indonesia Bali yang selalu memberikan informasi perkembangan inflasi dan harga barang dan mendukung pengendalian inflasi kepada TPID Kabupaten Badung.
"Kami berterima kasih kepada TPID Badung sudah melakukan koordinasi dengan baik dalam rangka melakukan langkah-langkah antisipasi dalam merancang, melaksanakan kegiatan pengendalian inflasi," ujarnya.
Baca juga: BI Bali bagikan 77.000 bibit cabai untuk pengendalian inflasi
Editor : Adi Lazuardi
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2022