Ratusan Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buleleng, Bali, mengikuti kegiatan kemanusiaan donor darah dalam rangkaian Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-418 Kota Singaraja di Gedung Kesenian Gde Manik Singaraja, Jumat.
Kepala Bidang Pemberdayaan Sumber Daya dan Humas PMI Buleleng, Gede Jumat Adi Jaya, mengatakan kegiatan Palang Merah Indonesia (PMI) bersinergi dengan Panitia HUT Ke-418 Kota Singaraja.
Donor darah ini merupakan kegiatan yang rutin dilakukan setiap HUT kota setelah dua tahun vakum karena pandemi COVID-19.
"Astungkara, hari ini kita bisa lagi melaksanakan donor darah dengan suasana yang meriah dimana di dalam gedung juga sedang dilaksanakan lomba menyanyi sehingga donor darah ini terasa beda dan meriah, selain juga ada pameran UMKM namun yang pasti semua agenda disini sudah dilaksanakan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan," ujarnya.
Baca juga: Pemkab Buleleng adakan persembahyangan di Pura Ulun Danu
Donor darah kali ini menyasar pegawai Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dan BUMD, namun juga tidak menutup kemungkinan masyarakat yang sedang menonton juga ikut berpartisipasi dalam donor darah kali ini, ini kenapa donor darah dilaksanakan berbarengan dengan lomba karaoke, setidaknya pendonor bisa terhibur juga dengan nyanyian merdu para peserta lomba.
"Kami berharap dengan donor darah kali bisa meningkatkan partisipasi masyarakat untuk bisa berdonor darah membantu masyarakat yang membutuhkan darah, mari kita donor untuk terus bisa membantu ketersediaan darah," ucap Gede Jumat Adi Jaya.
Gede Jumat menambahkan stok darah sangat tergantung dari peran serta atau partisipasi masyarakat, sehingga PMI Kabupaten Buleleng akan terus bekerja sama dengan semua aspek di masyarakat untuk mensosialisasikan terkait pentingnya donor darah sehingga akan tumbuh kesadaran serta partisipasi masyarakat untuk ikut atau membuat kegiatan donor darah.
"Sungguh sangat bersyukur partisipasi masyarakat masih sangat tinggi ini bisa dilihat dari hasil donor darah kali ini. Kita akan selalu siap membantu apabila ada masyarakat, kelompok atau lembaga lain yang ingin mengadakan donor darah," kata Gede Jumat.
Donor darah kali ini berhasil mengumpulkan 143 kantong darah, diantaranya golongan darah A sebanyak 34 kantong, B sebanyak 36 kantong, O 67 kantong dan AB sebanyak 6 kantong.
Pemantik Semangat
Sementara itu, Bupati Buleleng, Bali, Putu Agus Suradnyana mengharapkan rangkaian perayaan HUT ke-418 Kota Singaraja dapat menjadi pemantik semangat dan kebahagiaan seluruh masyarakat di wilayah tersebut.
"Rasa bangga dan bahagia bisa berkumpul dan mengadakan kegiatan ini. Bahwa setelah dua tahun akhirnya perayaan HUT Kota Singaraja bisa kembali dirayakan dengan sedikit lebih leluasa," kata Agus saat menghadiri Lomba Menyanyi Peringatan HUT Ke-418 Kota Singaraja Tahun 2022 di Gedung Kesenian Gde Manik Singaraja.
Baca juga: PMI Buleleng prioritaskan hasil bulan dana untuk penanggulangan bencana
Ia mengharapkan momentum HUT Ke-418 Kota Singaraja ini dapat memantik semangat seluruh jajaran pemerintah daerah untuk memberikan hiburan kepada masyarakat.
"Jangan sampai kita tidak semangat, kita harus semangat terus untuk memberikan hiburan kepada masyarakat dan memberikan kesempatan kepada seniman untuk bisa tampil. Walaupun masih terbatas, Saya yakin lomba ini akan memberikan vibrasi bagi kegiatan kesenian lainnya," ucapnya.
Suradnyana meyakini perayaan HUT Ke-418 Kota Singaraja akan menjadi pioner dalam kegiatan-kegiatan kreatif lainnya. Ia menginstruksikan seluruh pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) untuk mewujudkan kegiatan lain demi menggerakkan dan menguatkan ekonomi Kabupaten Buleleng.
"Supaya apa yang menjadi tema dari HUT Ke-418 Kota Singaraja ini yaitu "Bangkit Berseri" benar-benar bisa memberikan warna dalam tataran implementasi kegiatan-kegiatan di Kabupaten Buleleng," jelasnya.
Pada masa jabatannya yang akan selesai pada akhir Agustus mendatang, Suradnyana terus mengingatkan seluruh jajarannya untuk menjaga semangat membangun Buleleng. Ia berharap seluruh SKPD mampu menjaga situasi kondusif.
Selain itu juga, ia berpesan ketika nanti sudah purna tugas, keadaan sudah kembali normal, gelaran Buleleng Festival (Bulfest) bisa diadakan kembali. Karena dari acara tersebut dapat menggandeng pelaku UMKM di Buleleng dan itu sudah diakui oleh pemerintah pusat.
"Saya harap juga semuanya bisa mengawal pembangunan di Kabupaten Buleleng ini. Sekali lagi saya ucapkan Selamat Ulang Tahun Ke-418 Kota Singaraja. Semoga kita bisa terus memberikan kenyamanan dan kesejahteraan bagi masyarakat," pungkasnya.
Acara lomba menyanyi antar-SKPD ini diikuti oleh puluhan peserta yang terbagi menjadi tiga kategori. Kategori pertama Solo Wanita diikuti oleh 19 peserta, kedua ialah Solo Pria yang diikuti oleh 24 peserta, dan ketiga adalah Duet Pimpinan SKPD yang diikuti oleh 28 peserta.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2022
Kepala Bidang Pemberdayaan Sumber Daya dan Humas PMI Buleleng, Gede Jumat Adi Jaya, mengatakan kegiatan Palang Merah Indonesia (PMI) bersinergi dengan Panitia HUT Ke-418 Kota Singaraja.
Donor darah ini merupakan kegiatan yang rutin dilakukan setiap HUT kota setelah dua tahun vakum karena pandemi COVID-19.
"Astungkara, hari ini kita bisa lagi melaksanakan donor darah dengan suasana yang meriah dimana di dalam gedung juga sedang dilaksanakan lomba menyanyi sehingga donor darah ini terasa beda dan meriah, selain juga ada pameran UMKM namun yang pasti semua agenda disini sudah dilaksanakan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan," ujarnya.
Baca juga: Pemkab Buleleng adakan persembahyangan di Pura Ulun Danu
Donor darah kali ini menyasar pegawai Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dan BUMD, namun juga tidak menutup kemungkinan masyarakat yang sedang menonton juga ikut berpartisipasi dalam donor darah kali ini, ini kenapa donor darah dilaksanakan berbarengan dengan lomba karaoke, setidaknya pendonor bisa terhibur juga dengan nyanyian merdu para peserta lomba.
"Kami berharap dengan donor darah kali bisa meningkatkan partisipasi masyarakat untuk bisa berdonor darah membantu masyarakat yang membutuhkan darah, mari kita donor untuk terus bisa membantu ketersediaan darah," ucap Gede Jumat Adi Jaya.
Gede Jumat menambahkan stok darah sangat tergantung dari peran serta atau partisipasi masyarakat, sehingga PMI Kabupaten Buleleng akan terus bekerja sama dengan semua aspek di masyarakat untuk mensosialisasikan terkait pentingnya donor darah sehingga akan tumbuh kesadaran serta partisipasi masyarakat untuk ikut atau membuat kegiatan donor darah.
"Sungguh sangat bersyukur partisipasi masyarakat masih sangat tinggi ini bisa dilihat dari hasil donor darah kali ini. Kita akan selalu siap membantu apabila ada masyarakat, kelompok atau lembaga lain yang ingin mengadakan donor darah," kata Gede Jumat.
Donor darah kali ini berhasil mengumpulkan 143 kantong darah, diantaranya golongan darah A sebanyak 34 kantong, B sebanyak 36 kantong, O 67 kantong dan AB sebanyak 6 kantong.
Pemantik Semangat
Sementara itu, Bupati Buleleng, Bali, Putu Agus Suradnyana mengharapkan rangkaian perayaan HUT ke-418 Kota Singaraja dapat menjadi pemantik semangat dan kebahagiaan seluruh masyarakat di wilayah tersebut.
"Rasa bangga dan bahagia bisa berkumpul dan mengadakan kegiatan ini. Bahwa setelah dua tahun akhirnya perayaan HUT Kota Singaraja bisa kembali dirayakan dengan sedikit lebih leluasa," kata Agus saat menghadiri Lomba Menyanyi Peringatan HUT Ke-418 Kota Singaraja Tahun 2022 di Gedung Kesenian Gde Manik Singaraja.
Baca juga: PMI Buleleng prioritaskan hasil bulan dana untuk penanggulangan bencana
Ia mengharapkan momentum HUT Ke-418 Kota Singaraja ini dapat memantik semangat seluruh jajaran pemerintah daerah untuk memberikan hiburan kepada masyarakat.
"Jangan sampai kita tidak semangat, kita harus semangat terus untuk memberikan hiburan kepada masyarakat dan memberikan kesempatan kepada seniman untuk bisa tampil. Walaupun masih terbatas, Saya yakin lomba ini akan memberikan vibrasi bagi kegiatan kesenian lainnya," ucapnya.
Suradnyana meyakini perayaan HUT Ke-418 Kota Singaraja akan menjadi pioner dalam kegiatan-kegiatan kreatif lainnya. Ia menginstruksikan seluruh pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) untuk mewujudkan kegiatan lain demi menggerakkan dan menguatkan ekonomi Kabupaten Buleleng.
"Supaya apa yang menjadi tema dari HUT Ke-418 Kota Singaraja ini yaitu "Bangkit Berseri" benar-benar bisa memberikan warna dalam tataran implementasi kegiatan-kegiatan di Kabupaten Buleleng," jelasnya.
Pada masa jabatannya yang akan selesai pada akhir Agustus mendatang, Suradnyana terus mengingatkan seluruh jajarannya untuk menjaga semangat membangun Buleleng. Ia berharap seluruh SKPD mampu menjaga situasi kondusif.
Selain itu juga, ia berpesan ketika nanti sudah purna tugas, keadaan sudah kembali normal, gelaran Buleleng Festival (Bulfest) bisa diadakan kembali. Karena dari acara tersebut dapat menggandeng pelaku UMKM di Buleleng dan itu sudah diakui oleh pemerintah pusat.
"Saya harap juga semuanya bisa mengawal pembangunan di Kabupaten Buleleng ini. Sekali lagi saya ucapkan Selamat Ulang Tahun Ke-418 Kota Singaraja. Semoga kita bisa terus memberikan kenyamanan dan kesejahteraan bagi masyarakat," pungkasnya.
Acara lomba menyanyi antar-SKPD ini diikuti oleh puluhan peserta yang terbagi menjadi tiga kategori. Kategori pertama Solo Wanita diikuti oleh 19 peserta, kedua ialah Solo Pria yang diikuti oleh 24 peserta, dan ketiga adalah Duet Pimpinan SKPD yang diikuti oleh 28 peserta.
Editor : Adi Lazuardi
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2022