Pemberian vaksinasi COVID-19 bagi masyarakat di tiga kawasan zona hijau di Provinsi Bali akan dilaksanakan serentak mulai Senin (22/3) karena telah mendapat dukungan penyediaan vaksin dari pemerintah pusat.
"Konsep zona hijau yang merupakan gagasan dari Gubernur Bali Wayan Koster ini bermakna bahwa seluruh warga masyarakat di tiga kawasan ini diberikan vaksin sehingga terhindar dari paparan COVID-19," kata Sekretaris Daerah Provinsi Bali Dewa Made Indra di Denpasar, Minggu.
Baca juga: Wagub: Keberhasilan vaksinasi COVID-19 percepat pemulihan ekonomi di Bali
Konsep zona hijau untuk tiga kawasan yakni Ubud di Kabupaten Gianyar, Nusa Dua di Kabupaten Badung, dan Sanur di Kota Denpasar telah mendapat dukungan kuat dari pemerintah pusat.
Pemerintah pusat mendukung penyediaan vaksin sesuai kebutuhan yakni sebanyak 170.487 dosis yang terbagi dalam 47.045 dosis untuk wilayah Ubud, 87.715 untuk Nusa Dua dan 35.727 dosis untuk wilayah Sanur.
"Mewujudkan tiga kawasan zona hijau ini merupakan langkah cerdas dalam upaya membuka pariwisata Bali. Dengan pemberian vaksin dan didukung penerapan protokol kesehatan yang ketat dan disiplin, maka zona hijau di tiga kawasan ini akan terwujud," ujar pria yang juga Ketua Harian Penanganan COVID-19 Provinsi Bali itu.
Baca juga: Optimisme Presiden Jokowi untuk "Re-Open Border" Bali
Dewa Indra mengemukakan, vaksinasi di tiga kawasan ini merupakan langkah taktis dan strategis untuk mencapai dua tujuan sekaligus yakni pemulihan kesehatan masyarakat dan pemulihan pariwisata (ekonomi) Bali.
Untuk itu, pihaknya terus berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Gianyar, Pemkab Badung dan Pemerintah Kota Denpasar untuk pengaturan jadwal vaksin, penyediaan sarana vaksin serta petugas vaksinasi.
Vaksin yang akan digunakan juga telah disiapkan dan bahkan sudah mulai didistribusikan kepada Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota oleh Dinas Kesehatan Provinsi Bali.
"Kami harap dukungan penuh dan partisipasi aktif dari masyarakat di tiga kawasan ini untuk mengikuti vaksinasi sebagai tanggung jawab kita untuk memulihkan kesehatan dan juga perekonomian. Semakin cepat selesai vaksinasi ini, akan semakin baik," ucapnya.
Baca juga: Panglima TNI dan Kapolri tinjau vaksinasi COVID-19 di Denpasar
Sekda Bali juga menyampaikan bahwa selain vaksinasi di zona hijau ini, vaksinasi di kabupaten lainnya terus dilakukan dan bahkan diakselerasi agar bisa lebih cepat.
Masyarakat diharapkan segera mendaftarkan diri untuk mengikuti vaksinasi di fasilitas kesehatan terdekat di wilayah masing-masing.
"Para pimpinan fasilitas kesehatan yang menyelenggarakan vaksinasi, kami minta agar membantu warga untuk mempermudah pendaftaran terutama bagi para lansia," kata mantan Kepala Pelaksana BPBD Bali itu.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2021
"Konsep zona hijau yang merupakan gagasan dari Gubernur Bali Wayan Koster ini bermakna bahwa seluruh warga masyarakat di tiga kawasan ini diberikan vaksin sehingga terhindar dari paparan COVID-19," kata Sekretaris Daerah Provinsi Bali Dewa Made Indra di Denpasar, Minggu.
Baca juga: Wagub: Keberhasilan vaksinasi COVID-19 percepat pemulihan ekonomi di Bali
Konsep zona hijau untuk tiga kawasan yakni Ubud di Kabupaten Gianyar, Nusa Dua di Kabupaten Badung, dan Sanur di Kota Denpasar telah mendapat dukungan kuat dari pemerintah pusat.
Pemerintah pusat mendukung penyediaan vaksin sesuai kebutuhan yakni sebanyak 170.487 dosis yang terbagi dalam 47.045 dosis untuk wilayah Ubud, 87.715 untuk Nusa Dua dan 35.727 dosis untuk wilayah Sanur.
"Mewujudkan tiga kawasan zona hijau ini merupakan langkah cerdas dalam upaya membuka pariwisata Bali. Dengan pemberian vaksin dan didukung penerapan protokol kesehatan yang ketat dan disiplin, maka zona hijau di tiga kawasan ini akan terwujud," ujar pria yang juga Ketua Harian Penanganan COVID-19 Provinsi Bali itu.
Baca juga: Optimisme Presiden Jokowi untuk "Re-Open Border" Bali
Dewa Indra mengemukakan, vaksinasi di tiga kawasan ini merupakan langkah taktis dan strategis untuk mencapai dua tujuan sekaligus yakni pemulihan kesehatan masyarakat dan pemulihan pariwisata (ekonomi) Bali.
Untuk itu, pihaknya terus berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Gianyar, Pemkab Badung dan Pemerintah Kota Denpasar untuk pengaturan jadwal vaksin, penyediaan sarana vaksin serta petugas vaksinasi.
Vaksin yang akan digunakan juga telah disiapkan dan bahkan sudah mulai didistribusikan kepada Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota oleh Dinas Kesehatan Provinsi Bali.
"Kami harap dukungan penuh dan partisipasi aktif dari masyarakat di tiga kawasan ini untuk mengikuti vaksinasi sebagai tanggung jawab kita untuk memulihkan kesehatan dan juga perekonomian. Semakin cepat selesai vaksinasi ini, akan semakin baik," ucapnya.
Baca juga: Panglima TNI dan Kapolri tinjau vaksinasi COVID-19 di Denpasar
Sekda Bali juga menyampaikan bahwa selain vaksinasi di zona hijau ini, vaksinasi di kabupaten lainnya terus dilakukan dan bahkan diakselerasi agar bisa lebih cepat.
Masyarakat diharapkan segera mendaftarkan diri untuk mengikuti vaksinasi di fasilitas kesehatan terdekat di wilayah masing-masing.
"Para pimpinan fasilitas kesehatan yang menyelenggarakan vaksinasi, kami minta agar membantu warga untuk mempermudah pendaftaran terutama bagi para lansia," kata mantan Kepala Pelaksana BPBD Bali itu.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2021