Masyarakat Kabupaten Jembrana, Bali diimbau untuk tidak percaya dengan calo yang mengaku bisa meloloskan mereka dalam seleksi penerimaan CPNS.

Imbauan itu disampaikan langsung Bupati Jembrana I Putu Artha saat menjadi inspektur upacara dalam apel rutin pegawai di lingkungan pemerintah kabupaten setempat, Senin.

"Kepada seluruh pegawai saya minta mensosialisasikan kepada masyarakat, untuk tidak mempercayai calo yang mengaku bisa meloloskan menjadi CPNS," katanya.

Ia mengatakan, untuk penerimaan CPNS 2019 yang seleksinya akan dilaksanakan tahun 2020, mulai dari pendaftaran, seleksi hingga penentuan kelulusan dilakukan dengan transparan yang sudah diatur oleh sistem Badan Kepegawaian Nasional (BKN).

Karena itu, ia menegaskan, tidak ada lagi yang bisa membantu seseorang untuk lulus penerimaan CPNS, kecuali kemampuan peserta seleksi sendiri.

"Hanya kemampuan peserta seleksi dalam menghadapi tes yang bisa membuat lulus atau tidak. Jangan percaya calo, apalagi yang minta sejumlah uang dengan iming-iming bisa meloloskan seleksi CPNS," katanya.
 
Untuk tahun 2019, formasi  CPNS Kabupaten Jembrana membuka lowongan penerimaan 230 pegawai, dengan rincian tenaga kesehatan 72 orang, tenaga pendidikan 99 orang, tenaga teknis 54 orang, serta untuk formasi disabilitas sebanyak 5 orang.

Pewarta: Gembong Ismadi

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2020