Ketua Perbakin Buleleng yang juga Kapolres Buleleng AKBP Suratno meminta Bupati Putu Agus Suradnyana membangun lapangan untuk tempat latihan menembak karena atlet menembak Buleleng sudah menunjukkan prestasi di Porprov Bali XIV di Tabanan.
"Kunci prestasi olah raga adalah latihan dan latihan. Latihan membutuhkan fasilitas yang memadai, saya selaku Ketua Pengcab Perbakin Buleleng meminta Bupati untuk menyiapkan lapangan menembak Perbakin Buleleng," katanya dalam audiensi dengan Bupati di Singaraja, Selasa.
Pada Porprov khususnya cabang menembak yang diselenggarakan pada 12-17 September 2019, kontingen menembak Buleleng meraih 5 medali emas, 2 perak dan 2 perunggu. Perolehan medali itu melebihi target yang ditentukan oleh KONI Buleleng yakni 3 emas.
Medali emas diraih pada nomor 10 meter air rifle women individu atas nama Savitri Mirzaeila, nomor 10 meter air rifle women team atas nama Savitri Mirzaeila, Putu Mia Loviani, dan Ni Ketut Eni Meinawati.
Selain itu, pada nomor 10 meter air rifle mix team atas nama Savitri Mirzaeila dan Wayan Reditayasa. Dua emas lagi diraih pada 50 meter rifle 3 posisi women team atas nama Savitri Mirzaeila, Putu Mia Loviani, dan Ni Ketut Eni Meinawati, serta pada nomor 300 meter rifle atas nama Made Widiartana.
"Prestasi yang diperoleh para atlet menembak ini tidak mudah karena lawan juga sangat tangguh. Namun karena para atlet melakukan latihan yang keras dan disiplin sehingga prestasi emas yang disumbangkan melebihi target," kata Suratno.
Padahal, sarana dan prasrana untuk atlet menembak belum disediakan sepenuhnya oleh pemerintah Kabupaten Buleleng. "Keberhasilan para atlet menembak diperoleh karena latihan dan latihan secara rutin," katanya.
Baca juga: Wabup semangati tim sepakbola Buleleng di Porprov
Hingga kini, di Buleleng belum ada tempat khusus untuk latihan menembak sehingga menyulitkan untuk mengembangkan prestasi atlet menembak, bahkan akibat kekurangan sarana dan prasarana pencarian bibit atlet menembak pun sulit dilakukan.
Untuk itu, dukungan sarana dan prasarana menembak seharusnya diperhatikan Pemkab Buleleng agar tak ada halangan bagi atlet menembak untuk meraih prestasi.
"Para atlet menembak meminta agar dibangun lapangan menembak guna dapat berlatih dengan baik sehingga dapat memunculkan bibit yang baru serta meningkatkan prestasi atlet, karena prestasi ini sudah dibuktikan para atlet menembak dalam Porprov tahun 2019 ini," katanya.
Baca juga: Bupati Buleleng janjikan bonus atlet Porprov 2019
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2019
"Kunci prestasi olah raga adalah latihan dan latihan. Latihan membutuhkan fasilitas yang memadai, saya selaku Ketua Pengcab Perbakin Buleleng meminta Bupati untuk menyiapkan lapangan menembak Perbakin Buleleng," katanya dalam audiensi dengan Bupati di Singaraja, Selasa.
Pada Porprov khususnya cabang menembak yang diselenggarakan pada 12-17 September 2019, kontingen menembak Buleleng meraih 5 medali emas, 2 perak dan 2 perunggu. Perolehan medali itu melebihi target yang ditentukan oleh KONI Buleleng yakni 3 emas.
Medali emas diraih pada nomor 10 meter air rifle women individu atas nama Savitri Mirzaeila, nomor 10 meter air rifle women team atas nama Savitri Mirzaeila, Putu Mia Loviani, dan Ni Ketut Eni Meinawati.
Selain itu, pada nomor 10 meter air rifle mix team atas nama Savitri Mirzaeila dan Wayan Reditayasa. Dua emas lagi diraih pada 50 meter rifle 3 posisi women team atas nama Savitri Mirzaeila, Putu Mia Loviani, dan Ni Ketut Eni Meinawati, serta pada nomor 300 meter rifle atas nama Made Widiartana.
"Prestasi yang diperoleh para atlet menembak ini tidak mudah karena lawan juga sangat tangguh. Namun karena para atlet melakukan latihan yang keras dan disiplin sehingga prestasi emas yang disumbangkan melebihi target," kata Suratno.
Padahal, sarana dan prasrana untuk atlet menembak belum disediakan sepenuhnya oleh pemerintah Kabupaten Buleleng. "Keberhasilan para atlet menembak diperoleh karena latihan dan latihan secara rutin," katanya.
Baca juga: Wabup semangati tim sepakbola Buleleng di Porprov
Hingga kini, di Buleleng belum ada tempat khusus untuk latihan menembak sehingga menyulitkan untuk mengembangkan prestasi atlet menembak, bahkan akibat kekurangan sarana dan prasarana pencarian bibit atlet menembak pun sulit dilakukan.
Untuk itu, dukungan sarana dan prasarana menembak seharusnya diperhatikan Pemkab Buleleng agar tak ada halangan bagi atlet menembak untuk meraih prestasi.
"Para atlet menembak meminta agar dibangun lapangan menembak guna dapat berlatih dengan baik sehingga dapat memunculkan bibit yang baru serta meningkatkan prestasi atlet, karena prestasi ini sudah dibuktikan para atlet menembak dalam Porprov tahun 2019 ini," katanya.
Baca juga: Bupati Buleleng janjikan bonus atlet Porprov 2019
Editor : Edy M Yakub
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2019