Negara (Antaranews Bali) - Seperti tahun sebelumnya, menjelang Hari Raya Nyepi tahun ini, Pemkab Jembrana, Bali kembali menggelar lomba ogoh-ogoh dengan perwakilan dari masing-masing kecamatan.
    
Untuk menyeleksi ogoh-ogoh yang berhak tampil mewakili kecamatan, Bupati Jembrana I Putu Artha bersama pejabat terkait ikut turun memantau tim penilai yang melakukan penilaian terhadap ogoh-ogoh di Kecamatan Melaya, Senin (18/2) sore hingga petang.
    
"Ada sepuluh desa dan kelurahan di Kecamatan Melaya. Tim penilai mendatangi dan menyeleksi ogoh-ogoh yang berada di setiap banjar atau dusun," kata Artha didampingi Kepala Dinas Pariwisata Dan Kebudayaan Jembrana I Nengah Alit, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Gusti Ngurah Rai Budi dan Camat Melaya Putu Gede Oka Santika.
    
Ia mengatakan dirinya bersama pejabat turun langsung, selain untuk memastikan kesiapan tim penilai dan yang dinilai, juga untuk memberikan motivasi kepada kelompok pemuda yang membuat ogoh-ogoh.
    
Rencananya, ogoh-ogoh hasil seleksi masing-masing kecamatan ini akan tampil saat pengerupukan (sehari sebelum Hari Raya Nyepi) di depan Kantor Bupati Jembrana.
    
Kepala Dinas Pariwisata Dan Kebudayaan Jembrana Nengah Alit mengatakan, setiap kecamatan akan diwakili tiga ogoh-ogoh terbaik, yang akan mendapatkan uang transportasi dari Pemkab Jembrana sebesar Rp5 juta.
    
"Proses seleksi oleh tim penilai dilakukan di setiap banjar atau dusun, karena menjelang Hari Raya Nyepi hampir setiap banjar membuat ogoh-ogoh. Kami ingin ogoh-ogoh terbaik yang tampil mewakili masing-masing kecamatan," katanya.
    
Sedangkan Ketua Tim Penilai Arya Tangkas mengatakan, penilaian dilakukan terhadap komposisi, kreativitas dan ekpresi ogoh-ogoh, serta wajib menggunakan bahan ramah lingkungan dengan tinggi maksimal tiga meter dan lebar enam meter.
    
Karena saat ini pembuatan ogoh-ogoh masih dalam proses, ia mengatakan, ogoh-ogoh yang dinilai adalah yang sudah selesai 95 persen, karena dengan prosentase pengerjaan tersebut, tim sudah bisa menilai suatu karya ogoh-ogoh.

Pewarta: Gembong Ismadi

Editor : Adi Lazuardi


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2019