Seminar Ekonomi bertajuk "Bali dan Minimarket Berjaringan Nasional" yang merupakan kerja sama antara LKBN Antara Biro Bali, Kadin Bali, dan Bank Indonesia (BI) Bali telah mengawali rangkaian HUT ke-81 tahun Perum LKBN Antara di Sunset Road, Legian, Kuta, Kabupaten Badung, Bali, 10 Agustus 2018.

"Kami berharap biarkan peritel lokal tumbuh. Yang dibatasi itu pengusaha berjaringan nasional, jangan sampai mereka ikut terjun di bisnis itu di daerah, tetapi harusnya terjun di perkotaan dan buat yang besar," kata Ketua Kadin Bali Anak Agung Ngurah Alit Wiraputra dalam seminar itu, Jumat (10/8).

Untuk itu, pelaku usaha ritel lokal perlu mendapatkan pengecualian dari moratorium pendirian toko modern itu, karena mereka turut berkontribusi dalam mendorong ekonomi masyarakat dan daerah setempat.

Dalam seminar itu, peritel lokal Nengah Natyanta selaku pendiri jaringan Coco Group mempertanyakan moratorium pendirian toko modern itu dalam kaitan letak dukungan pemerintah kepada peritel lokal. "Harusnya bila perlu  diberikan subsidi," ucapnya.

Pelaku usaha ritel yang sedang mempersiapkan diri melantai di bursa saham dan melakukan inovasi memanfaatkan teknologi informasi dalam menjalankan bisnis "online" itu menyatakan semakin banyaknya pengusaha lokal yang tumbuh dan berkembang maka menjadi kebanggaan Bali dan Pulau Dewata akan semakin diperhitungkan dalam industri ritel di Tanah Air.

Hal itu dibenarkan Sekretaris Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) Bali I Made Abdi Negara. Ia mengharapkan komitmen instansi terkait dalam mendukung peritel lokal karena moratorium itu ternyata memberi imbas tidak baik kepada pelaku ritel lokal.

"Mestinya pemerintah bisa hadir dan mengawal kolaborasi antara peritel lokal, nasional dan pemerintah sendiri, karena untuk maju harus mengikuti tren saat ini yaitu era kolaborasi. Misalnya, dukungan kemudahan perizinan," ucapnya.

Seminar yang dihadiri puluhan pelaku usaha, instansi pemerintahan, akademisi, dan kalangan legislatif itu mendapat dukungan penuh dari Bank Indonesia (BI) Bali, BPJS Ketenagakerjaan Banuspa, Kadin Bali, Coco Mart, Pelindo III, Swalayan Ayu Nadi, Fame Hotel Sunset Road Kuta, dan awak media di Bali.

Potensi Bali
Saat membuka seminar itu, Kepala Biro LKBN Antara Bali, Edy M Yakub, menegaskan bahwa Kantor Berita Antara memiliki tugas untuk mengembangkan potensi daerah dan Bali memiliki potensi utama dalam dua bidang yakni pariwisata dan budaya. "Namun, kami juga melihat potensi ekonomi Bali. Kalau di provinsi lain, minimarket yang ada merupakan minimarket berjaringan nasional, namun di Pulau Dewata juga berkembang minimarket lokal yang cukup potensial, karena itu kami menginginkan potensi lokal itu juga berkembang seiring dengan potensi nasional yang ada, saling berkolaborasi," katanya.

Oleh karena itu, pihaknya mengadakan seminar yang diharapkan dapat diperhatikan oleh pengambil kebijakan dari kalangan eksekutif dan legislatif untuk merumuskan kebijakan yang memihak potensi daerah, sekaligus menjaga harmonisasi daerah dengan pusat/nasional juga. "Semoga pembicaraan dalam seminar ini bisa menjadi masukan," ujarnya.

Tahun 2018, peringatan 81 tahun Antara (1937-2018) juga dirayakan setiap bulan hingga "Hari Kelahiran Antara" yang didirikan Adam Malik dkk pada 13 Desember 1937 itu. Selain seminar, LKBN Antara Biro Bali juga terlibat dalam pelatihan jurnalistik, fotografi, dan medsos dalam rangka BUMN Hadir Untuk Negeri (BUHN).

Baca juga: 23 peserta SMN 2018 ikuti pembekalan BUMN-jurnalistik
Baca juga: Pelajaran mahal (toleransi) dari Pulau Dewata (video)
Baca Juga: Video Tentang ANTARA Biro Bali

Pada tanggal 12 Agustus, Tim Antara Biro Bali memberikan pelatihan jurnalistik, fotografi, dan medsos kepada 23 peserta Siswa Mengenal Nusantara (SMN) yang melibatkan PT Jiwasraya, RNI, dan HIN di Hotel Inna Jl. Veteran No.3, Dauh Puri Kaja, Denpasar Utara (HIN). Selain itu, LKBN Antara Biro Bali juga dilibatkan dalam Bedah Buku "Diary SMN 2017" di Makodam IX/Udayana, Denpasar, 14 Agustus 2018.

"Untuk pelatihan jurnalistik serupa, kami juga melakukan "Roadshow to School" ke SMAN 1 Denpasar, Jl Kamboja 4, Dangin Puri Kangin, Denpasar pada bulan September (8 September). Tahun lalu (2017), kami mengadakan pelatihan jurnalistik untuk kalangan mahasiswa, tapi tahun ini akan kami berikan kepada kalangan siswa SMA/SMK di Denpasar dan sekitarnya. Tapi, roadshow jurnalistik kali ini (2018) akan dipadukan dengan Konsultasi atau Edukasi Psikologi tentang Trauma pasca-Gempa yang mendapat dukungan dari RSUD Wangaya, Denpasar," katanya.

Baca juga: Puluhan Mahasiswa-Humas Ikuti Pelatihan Jurnalistik LKBN Antara Bali (video)
Baca juga: Psikolog-Dosen Komunikasi Bali motivasi peserta SMN Kaltim
Baca juga: Dirut ANTARA: Berita Kebencanaan Terkini Antisipasi Hoaks

Pada akhir Bulan September, LKBN Antara Biro Bali juga menyelenggarakan Tradisi Pelepasan Redaktur Senior atasnama I Ketut Sutika yang telah memasuki masa pensiun. Pada Bulan Oktober-November, Tim LKBN Antara Biro Bali akan mempersiapkan kegiatan puncak yang meliputi Simakrama 81 Tahun Antara (13 Desember 2018) dan Pameran Foto terkait Pulau Dewata selama kurun 2018 pada 13-16 Desember 2018.

"Persiapan yang kami lakukan antara lain penetapan calon penerima 'Anugerah Tjatranata 2018' dari kami untuk kalangan eksternal yang selama ini bersinergi dengan kami. Selain itu, persiapan pameran foto jurnalistik tahunan yang disertai peluncuran katalog foto dan Koran Digital LKBN Antara Biro Bali serta rencana family gathering internal. Harapan kami, peringatan HUT Ke-81 LKBN Antara di Bali akan semakin meningkatkan pemasyarakatan kantor berita dan semakin mendekatkan hubungan kemitraan dengan masyarakat dan kalangan eksekutif/legislatif serta BUMN," katanya.

Hal itu tak terlepas dari sejarah dan jatidiri Antara. "Modal kami adalah sejarah dan jatidiri sebagai kantor berita. Modal sejarah mencatat Antara sebagai kantor berita perjuangan melawan kantor berita kolonial, Aneta, hingga penyiaran teks proklamasi kemerdekaan RI ke seantero jagat, sedangkan jatidiri Antara sebagai kantor berita adalah kiprah pelayanan kepada ratusan media massa dan multimedia dengan tetap mengibarkan Jurnalisme Indonesia yang mencerahkan, mencerdaskan, memberdayakan, dan menjaga republik (NKRI)," katanya. (*)

Video oleh I Komang Suparta





SELAYANG PANDANG "ANTARA BALI"

ERA PERINTIS
0. Herman : 1945
    -- “Kantor” ke-1 ANTARA Bali :  d/h Restoran Betty Jl Sumatera 56, Banjar Titih, Denpasar
    -- Lokasi siar proklamasi (18/8/1945) -- dibaca : Herman/wartawan
    -- Sumber: Video Tentang ANTARA Biro Bali
        "Berita Proklamasi Kemerdekaan RI sampai ke Provinsi Bali karena dibawa oleh seorang
         wartawan ANTARA bernama Herman"
         (Buku "Kiprah Kerobokan dan Peranan Markas 'K' Dalam Sejarah Pergerakan Perintis
         Kemerdekaan dan Revolusi Fisik 1945" oleh I Gusti Ketut Wibisana Aryadharma)

 i. I Wayan TjatranataKoresponden Pertama/resmi  (1972 – 1979)  
     -- koresponden resmi ANTARA yang pertama di Bali (tugas utama sebagai wartawan
        RRI Denpasar)
     -- pembawa Berita Proklamasi Kemerdekaan RI di Bali bernama Herman (koresponden
        ANTARA/tidak resmi)
     -- "kantor" redaksi di rumahnya di Jl Pulau Bawean 23, Denpasar
     -- namanya diabadikan sebagai "award" untuk pihak terbaik berkontribusi yakni Sertifikat
        Wayan Tjatranata (sejak 2017)

 ii.  Ismail Jacob  Utusan Persiapan Cabang Antara (Oktober-Desember 1979)
      -- pinjam ruang di kantor Deppen Bali, Jl Melati 23, Denpasar (Okt.-Des. 1979)
      -- pinjam Gedung Pos di Jl Kamboja 6,  Denpasar (depan Kantor Pos Kreneng):
         (Okt.-Des. 1979)

 1.  Otang Fharyana Kepala Cabang Pertama (Januari 1980 – 1983)
      -- Kepala Cabang Pertama yang ditunjuk Antara Pusat sejak Januari 1980 (berkantor di
         Gedung Pos Kreneng, Denpasar)
      -- perintis kantor biro-1981 (Jl Mataram 1, Lapangan Lumintang, Kota Denpasar, Bali)
      -- Tanah Hak Guna Pakai dari Pemkab Badung seluas tanah 442 meterpersegi itu
         satu hamparan dengan PWI Cabang Bali
      -- Berita Acara Serah Terima Pemakaian Gedung No. 641/3469/Humas
         (tanpa sertifikat/berita acara di LKBN ANTARA Pusat)
         (gedung direnovasi dengan dana hibah APBD 2008/Provinsi Bali sebesar Rp260 juta
          -- era Kepala Biro Tunggul Susilo/2007 – 2013)
      -- rekrut beberapa wartawan, diantaranya IB. Alit Wiratmaja
      -- kunjungi Kantor Biro LKBN ANTARA Bali untuk tapak tilas dan dialog/refleksi sebagai
         Kepala Cabang Pertama ANTARA Bali (26/9/2022) -- menerima "Sertifikat Tjatranata 2022"


ERA PENGEMBANGAN
 2.  Syahrul B. Hidayat  -  Kepala Cabang (1983 – 1986)
      -- anak Wiwiek Hidayat (Kepala Cabang LKBN ANTARA Surabaya)
      -- melengkapi sarana/prasarana kantor
      -- merekrut 2 wartawan (Ketut Atmadja dan Ketut Sutika)

 3.  IB. Alit Wiratmaja   -  Kepala Cabang   (1986 – 1996)
      -- 17-2-1987 : kantor diresmikan Menteri Penerangan H Harmoko
         (peresmian disaksikan Gubernur Bali Ida Bagus Mantra dan Pemimpin Umum
          LKBN ANTARA Ir Handjojo Nitimiharjo).
      -- perintis rumah dinas - 1988
         (Jl Gatot Subroto VI-F No. 22, sekitar 300 meter ke timur dari kantor biro)
         (tanah Hak Guna Pakai dari Pemkab Badung seluas 300 meterpersegi
         dengan IMB/copy, tapi gedung-nya dibangun LKBN ANTARA Pusat)
      -- rekrut 2 wartawan baru (Eddy Karna Sinoel/Mataram dan
         Dewa Made Suta Sastradinata/resign)
      -- Tahun 1996-1998, Alit Wiratmaja dipromosikan jadi Kabiro ANTARA Canberra

 4.  I Ketut Atmadja    - Kepala Biro       (1996 – 1998)

 5.  IB. Alit Wiratmaja  - Kepala Biro      (1998 – 2000)
      -- sempat dua tahun memimpin ANTARA Biro Australia (1996-1998)

 6.  Chandra Hamdani Noor  - Kepala Biro     (2000 – 2005)
      -- meningkatkan kerja sama dengan kalangan pariwisata

 7.  Drs. Ahmad Wijaya  - Kepala Biro            (2005 – 2007)
      -- fokus menjalin kekeluargaan di LKBN ANTARA Bali


ERA PEMANTAPAN
8. Tunggul Susilo  - Kepala Biro              - (2007 – 2013)
       -- perintis portal biro (7 Februari 2008) : Era Perum/BUMN
       -- era pertama Biro Bali menerima Asmen Pemberitaan, yakni M Irfan Ilmie, lalu Masuki M Astro
       -- renovasi kantor biro dengan dana hibah APBD 2008/Provinsi Bali sebesar Rp260 juta
       -- Berita Acara Serah Terima Pemakaian Gedung No. 641/3469/Humas
          (tanpa sertifikat/berita acara di LKBN ANTARA Pusat)
          (gedung direnovasi dengan dana hibah APBD 2008/Provinsi Bali sebesar Rp260 juta,
           pembangunan gedung ditangani swasta dibawah kendali Pemprov Bali)
       -- membangun merajan atau pura kecil di kantor biro dan rumah dinas
       -- rekrut Ni Luh Rismawati, Dewa Wiguna, dan Nyoman Aditya

9. Made Tinggal Karyawan - Kepala Biro      - (2013 – 2016)
      -- perintis koran biro “Bali Kini” (September 2015)
      -- pendukung utama koran "Bali Kini" : Made Tinggal Karyawan/Kabiro,
         Ketut Atmadja/mantan Kabiro, dan mendiang maestro seni lukis Bali, Nyoman Gunarsa
      -- meninggal dunia dg Plh Kabiro : I Ketut Sutika (September-Desember  2016)
         (6 Oktober 2018 : Redaktur Senior I Ketut Sutika menjalani pensiun
          -- setelah 2 kali perpanjangan)

10. Edy M Ya’kub  - Kepala Biro   -  (2016 - 2023) 
      -- perintis portal konvergensi (teks, foto, video, grafis, iklan digital) : 13-5-2017
      -- perintis koran digital : 23 Maret 2018
         a. 7 Februari 2018       : tutup koran biro “Bali Kini”
         b. 25 September 2022 : rintis koran digital (kortal) edisi khusus pariwisata
      -- perintis peran non-media :
         a. pameran fotografi jurnalistik "Rwa Bhineda" (sejak 13 Desember 2017/tahunan/HUT ANTARA)
         b. pelatihan jurnalistik (SMN 2017-2019 serta coaching clinic+UKW : Maret-Mei 2022)
         c. pencetus "Tjatranata Award" untuk wartawan/karyawan (internal)
             dan mitra media/humas (eksternal) yang berkontribusi
             (penerima award 2017-2022: NL Rhismawati-Dewa Wiguna/2017, Pemkab Badung/2018,
              Bank Indonesia/2019, Harian Bali Post/2020, PLN/2021, Gubernur Bali Wayan Koster+
              Otang Fharyana/2022)
      -- pengembangan non-keredaksian:
         a. 1 Desember 2018 : mengganti papan nama ANTARA dengan versi aksara Bali
             (peraturan daerah dari Gubernur Bali)
         b. 22 Juli 2019         : "placement/diseminasi media"
             (pengembangan kerjasama konten ANTARA-Kominfo)
         c. pengembangan SDM (2018-2022):
             --  6 Oktober 2018  : Redaktur Senior I Ketut Sutika menjalani pensiun 
                                            (setelah 2 kali perpanjangan)
             -- 11-16 Sept. 2019 : barisan jajaran non-redaksi/pensiun dini
                                           (Analia, Made Sudarta, Tapayasa)
             -- 2018-2019          : rekrut Nyoman Hendra (fotografer/pengganti Wira Suryantala) dan
                                           Ayu Khania Pranisitha (koresponden/pengganti Made Surya)
             -- 1 Juli 2020         : staf administrasi Nyoman Aditya jadi Karyawan Organik Non-Redaksi
             -- 9 Mei 2022         : pewarta senior Komang Suparta jadi Redaktur Portal Biro NTB
                                           dan Ayu Khania Pranisitha (resign/S2)
             -- 9 Mei 2022         : pewarta Genta Tenri Mawangi (ANTARA Pusat) menjadi
                                           Pewarta BKO Biro Bali (BKO setahun untuk G20/KTT G20 di Bali)
             -- 15 Juni 2022       : rekrut Ni Putu Putri Muliantari (koresponden/pengganti Komang S)
                                           dan Rolandus Nampu (koresponden/pengganti Ayu Khania P.)
             -- Nov. - Des. 2022 : evaluasi koresponden untuk fokus foto/tulis (N Fikri Yusuf)
        d. pengembangan peran ANTARA = 3 peran/tugas kantor berita
            (HUT Dasawindu/13 Desember 2017)
            1. TUGAS UTAMA    : Kantor Berita/media massa (media cetak/media online/medsos)
            2. TUGAS NEGARA : Jubir Negara/Bangsa (era disrupsi untuk counter hoaks dan
                                             branding daerah melalui revitalisasi portal : pemda/BUMN/kampus)
            3. TUGAS PUBLIK   : Non-Media (publik/milenial : diklat jurnalistik, pameran foto,
                                            Tjatranata Award, i-media, media partner, dan magang/riset)


TIGA TUGAS KANTOR BERITA

1. TUGAS UTAMA (Tugas Kantor Berita)
    -- melayani media cetak/media online/medsos
    -- kompas informasi (rujukan/dikutip)
    -- platform: melalui jejaring distribusi khusus (VSAT/wire/brand-A/sp2mt)

2. TUGAS NEGARA (Tugas Diplomasi Informasi)
    -- diplomasi informasi eksternal
       (perwakilan/biro luar negeri dan jejaring dengan kantor berita asing/OANA/AsiaNet)
    -- diplomasi informasi internal
       (counter hoaks dan branding potensi negara/daerah secara digital)
    -- peran diplomasi historis
       (melawan kantor berita kolonial ANETA/siarkan Proklamasi Kemerdekaan)
    -- platform : pengembangan agenda setting secara multi media
       a. portal konvergensi/online (imbal siar/inforial),
       b. koran digital (ANTARA Bali),
       c. ANTARA Eye (portal untuk foto/video premium),
       d. medsos,
       e. podcast,
       f. media luar ruang (videotron/i-media/TV-C di ruang tunggu)
          (ruang tunggu DPMPTSP Gianyar; RSUD Gianyar; Diskominfo Pemkab Jembrana
           --> mulai 21 Januari 2018)
       g. Big Data (ETP/platform untuk jejaring khusus bisnis-finansial)

3. TUGAS PUBLIK (Tugas Non-Media)
    -- peran-peran literasi/edukasi/historis/sosial
    -- platform (non-platform) :
       a. diklat jurnalistik (Jurnalisme Indonesia),
       b. pameran fotografi jurnalistik (nyata-maya),
       c. magang (riset, media visit, dan peran membersamai publik milenial),
       d. Tjatranata Award/ANTARA Bali (sertifikat pihak paling kontribusi)
       e. media partner (event)


 

Pewarta: Dewa Wiguna

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018