Jakarta (Antara Bali) - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM )
Ignasius Jonan meminta pada Direktur Bahan Bakar Minyak pada Badan
Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) untuk mensukseskan
program BBM satu harga.
"Satu ini tidak boleh gagal, yaitu penerapan BBM satu harga untuk seluruh tanah air, ini penting sekali. Bisa ga bisa, harus bisa," katanya setelah melantik pejabat eselon II Kementerian ESDM di Jakarta, Senin.
Menurutnya jabatan ini penting untuk kelancaran program tersebut, sehingga tidak boleh dibiarkan kosong terlalu lama. Selain itu pengawasan terhadap program juga tidak boleh diabaikan termasuk subsidi silangnya.
Hari ini, Senin (5/6), Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan melakukan rotasi pejabat tinggi Pratama (Eselon II) di lingkungan Kementerian ESDM.
"Pertama kami ucapkan selamat pada saudara yang siang ini sudah dilantik, promosi ini lebih pada rotasi saja, kalau sudah dua tahun atau lebih kami putar. Utamanya usianya yang masih ada kesempatan naik eselon," kata Jonan.
Mantan Menteri Perhubungan tersebut juga meminta regenerasi kepemimpinan untuk menjadi lebih baik. Tugas saya utamanya kalau usai masih 50 masih bisa naik, masih bisa keliling," katanya. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017
"Satu ini tidak boleh gagal, yaitu penerapan BBM satu harga untuk seluruh tanah air, ini penting sekali. Bisa ga bisa, harus bisa," katanya setelah melantik pejabat eselon II Kementerian ESDM di Jakarta, Senin.
Menurutnya jabatan ini penting untuk kelancaran program tersebut, sehingga tidak boleh dibiarkan kosong terlalu lama. Selain itu pengawasan terhadap program juga tidak boleh diabaikan termasuk subsidi silangnya.
Hari ini, Senin (5/6), Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan melakukan rotasi pejabat tinggi Pratama (Eselon II) di lingkungan Kementerian ESDM.
"Pertama kami ucapkan selamat pada saudara yang siang ini sudah dilantik, promosi ini lebih pada rotasi saja, kalau sudah dua tahun atau lebih kami putar. Utamanya usianya yang masih ada kesempatan naik eselon," kata Jonan.
Mantan Menteri Perhubungan tersebut juga meminta regenerasi kepemimpinan untuk menjadi lebih baik. Tugas saya utamanya kalau usai masih 50 masih bisa naik, masih bisa keliling," katanya. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017