Denpasar (Antara Bali) - Pemkot Denpasar melakukan upaya meningkatkan kebersihan aliran dan bantaran sungai serta penataan infrastruktur hingga pemberdayaan masyarakat desa setempat guna mewujudkan sungai bersih.
Wali Kota Denpasar Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra di Denpasar, Kamis, mengatakan sungai yang sudah dibersihkan dan ditata, antara lain Sungai (Tukad) Badung, Tagtag, Bindu, Pengembak Sanur, dan kawasan aliran Sungai Badung di Desa Pemogan, Kecamatan Denpasar Selatan sebagai kawasan hilir.
Ia mengatakan program sungai bersih bukan baru pertama dilaksanakan, namun terus melakukan upaya mewujudkan kebersihan lewat penataan dan pemberdayaan masyarakat seperti pasar terapung saat ini.
"Desa pemogan menjadi kawasan hilir Sungai Badung dan terus dilakukan upaya penataan lewat peran serta seluruh masyarakat. Keterlibatan komunitas kali bersih Desa Pemogan menjadi salah satu upaya yang nantinya mampu menjadikan kawasan sungai ini sebagai tempat rekreasi, olahraga, peningkatan kesehatan dan peningkatan perekonomian masyarakat," ujarnya.
Rai Mantra meminta Kepala Desa Pemogan untuk melakukan perencanaan pasar terapung secara berkelanjutan, baik berjualan pagi hari maupun sore hari.
"Kami akan memberikan bantuan perahu-perahu dan modal usaha kepada masyarakat yang ingin berjualan di pasar terapung tersebut," ucapnya.
Ia mengatakan tahun 2017 akan laksanakan penataan di kawasan hilir bersama Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat melalui Satuan Kerja Pengairan Wilayah Bali-Nusra.
"Kegiatan ini juga rangkaian dari penyerahan hadiah kepada para pemenang lomba sungai bersih yang dilaksanakan di empat kecamatan di Kota Denpasar yang diraih Desa Sumerta Kauh sebagai juara I, juara II Desa Peguyangan Kaja, dan juara III Desa Peguyangan Kangin.
Kepala Desa Pemogan Komang Wiryanata mengatakan pihaknya akan melaksanakan secara berkelanjutan program pasar terapung di kawasan sungai tersebut. Tentu hal ini juga tak terlepas dari penataan yang telah dilakukan Pemkot Denpasar dengan rencana ke depan pembangunan beberapa fasilitas publik di kawasan taman pancing.
"Kami sudah persiapkan pasar apung secara berkelanjutan, sehingga menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat maupun wisatawan," katanya. (WDY)