Yokohama (Antara Bali) - Ada lima alasan teratas mengapa orang tidak
memakai sabuk pengaman ketika berada di dalam kendaraan yang sedang
berjalan.
"Masalah keselamatan menjadi salah satu prioritas kami untuk mencapai
mengurangi dampak kecelakaan," kata Presdir Toyota Motor Asia Pasific
(TMAP) Pte Ltd, Hiroyuki Fukui, di sela-sela makan malam dengan wartawan
Yokohama, Jepang, Minggu.
Toyota Motor Corp (TMAP) telah melakukan survei dengan hasil lima alasan
teratas yang menyebabkan orang enggan menggunakan sabuk pengaman saat
berkendaraan, meski pun itu membahayakan.
Pertama, adanya kantung udara (airbag) di mobil, sehingga mereka merasa
aman. Padahal tanpa penggunaan sabuk pengaman, benturan akibat airbag
yang mengembang juga bisa berakibat fatal.
Kedua, terlalu percaya diri dengan kemampuan mengemudi. Padahal kejadian di jalanan sangat dinamis,
Ketiga, perjalanan yang pendek. Karena tujuan yang dekat, sering orang meremehkan penggunaan sabuk pengaman.
Keempat, hilangnya kenyamanan, karena penggunaan sabuk pengaman menyebabkan orang sulit bergerak bebas.
Kelima, khawatir penggunaan sabuk pengaman akan membuat pakaian kusut atau lecek.
Toyota telah meriset penggunaan sabuk pengaman mampu mengurangi resiko
cedera yang fatal sebesar 50 persen untuk penumpang yang duduk didepan
dan 75 persen untuk penumpang yang duduk di belakang.
"Kesadaraan penggunaan sabuk pengaman masih rendah dan menjadi isu besar di kawasan ini (Asia Pasifik)," kata Fukui. (WDY)
Ini Alasan Orang Tidak Pakai Sabuk Pengaman
Senin, 29 Agustus 2016 8:44 WIB