Jayapura (Antara Bali) - Menteri Koordinator Politik Hukum
(Menkopolhukam) dan Keamanan Wiranto dan Menteri Koordinator
Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan serta rombongan pada Kamis pagi
sekitar pukul 10.30 WIT tiba di Kota Jayapura, Distrik Muara Tami,
Skouw-Wutung, perbatasan RI-PNG.
Rombongan Menko Polhukam dan Menko Kemaritiman yang ingin melihat
sejauh mana pembangunan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) di Skouw-Wutung
itu disambut dan didampingi Sekda Papua Heri Dosinaen mewakili Gubernur
Lukas Enembe, Kapolda Papua Irjen Pol Paulus Waterpau, Pangdan
XVII/Cenderawasih Mayjen Hinsa Siburian, Ketua DPRP Yunus Wonda dan
Kepala Badan Perbatasan dan Kejasama Luar Negeri Suzana D Wanggai.
Pada saat tiba di perbatasan tak jauh dari pintu gerbang kedua
negara, RI dan PNG, sekitar 120-an siswa SD Koya Timur dan SD Inpres
Skouw Sae menyambut kedatangan rombongan Menko Polhukam Wiranto dengan
menyanyikan lagu selamat datang sambil melambaikan bendera merah putih
kecil ditangan.
Lalu, Menko Polhukam Wiranto, Menko Kemaritiman Luhut Binsar
Panjaitan, Sekda Papua Heri Dosinaen, dan Ketua DPRP Yunus Wonda
menyerahkan secara simbolik empat bendara Merah Putih kepada empat tokoh
masyarakat dan adat perbatasan, dilanjutkan dengan pembacaan ikrar
setia kepada NKRI oleh wakil masyarakat adat.
Dalam sambutan dihadapan rombongan dan tamu undangan, Menko Polhukam
mengatakan kedatangannya ke Papua, Kota Jayapura ingin melihat
perkembangan pembangunan perbatasan RI-PNG, yang ada di Skouw-Wutung.
"Bersama kami juga pada hari ini ikut serta Kepala Kejaksaan Agung
George Brandish dan Duta Besar Australia Paul Grigson untuk Indonesia,
mereka ingin melihat langsung sejauh mana pembangunan di perbatasan
wilayah timur Indonesia yang terletak di Kota Jayapura," kata Wiranto.
Sementara itu, sambutan Kepala Kejaksaan Agung Australia mengaku
pertama kali mengunjungi Papua sehingga ikut serta dalam rombongan
Menko Polhukam.
"Saya dan delegasi (Dubes Australia) sangat tertarik mengunjungi
Papua dengan Pak Wiranto dan Pak Luhut. Ini pertama kali mengunjungi
Papua. Saya sangat tersentuh dengan kehangatan dan sambutan dari warga
di Indonesia," katanya.
Sebelum ke Papua bersama rombongan Menko Polhukam, Brandish mengaku
dari Bali, karena sangat bangga dengan hubungan baik kedua negara.
"Saya kunjungi disini setelah dari Bali, saya juga menggaris bawahi
persahabatan kedua negara, saya melihat dengan mata langsung disini
(Papua) dan disini (pembangunan) sangat baik," katanya.
"Yang terakhir walaupun masih enam hari lebih awal, saya ucapkan
selamat HUT kemerdekaan 17 Agustus," kata Brandis mengakhiri sambutan
singkatnya.
Setelah memberikan sambutan Menko Polhukam bersama rombongan melihat
lebih dekat perbatasan kedua negara, termasuk berdiri dititik nol kedua
negara, sambil mendengarkan penjelasan singkat dari Kepala Badan
Perbatasan dan Kerjasama Luar Negeri, Suzana D Wanggai.
Usai melihat perbatasan, Menko Polhukam dan rombongan mengunjungi SD
Inpres Skouw Sae dan SD Negeri Koya Timur, Distrik Muara Tami. (WDY)
Luhut dan Wiranto Kunjungi Perbatasan RI-PNG
Kamis, 11 Agustus 2016 10:50 WIB