Singaraja (Antara Bali) - Pemerintah Kabupaten Buleleng, Bali, merancang tiga lokasi terbuka hijau di Kota Singaraja untuk memberikan kenyamanan masyarakat di wilayah itu.
"Gambar rancang bangun dan anggaran mulai digagas Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kabupaten Buleleng," kata Bupati Buleleng, Putu Agus Suradnyana di Kota Singaraja, Kamis.
Dikatakan, potensi ruang terbuka hijau bernilai tinggi, dapat menciptakan lingkungan taman yang bersih dan tertata rapi di wilayah perkotaan yang padat penduduk.
Tiga titik diusulkan pembukaan RTH itu berada di eks Balai Benih Utama (BBU) Hortikultura Sukasada, wilayah Banyuasri, dan areal eks terminal Kampung Tinggi.
Tamanisasi di Buleleng sudah jalan, untuk yang di Sukasada masih tender dan ada tiga ruang terbuka Sukasada, Banyuasri, dan di areal eks terminal Kampung Tinggi.
Rencananya RTH terbesar dirancang berada di Balai Benih Holtikultura Sukasada dimana sebelumnya asetnya milik Pemerintah Provinsi Bali. "Soal lahan seluas kurang lebih 2,3 hektar itu sejak awal digagas dengan sistem tukar guling dengan Pemprov," katanya.
Sementara itu, kata dia, anggaran RTH di tiga lokasi yakni di Sukasada sendiri mencapai Rp5 milliar, eks terminal Kampung Tinggi Rp1,5 milliar dan di areal BLPP Banyuasri Rp1,5 milliar.
RTH yang terbesar ada di Sukasada dan tahun ini baru permulaan dana dan tahun depan kita anggarkan lagi. Targetnya dua tahun kami selesaikan, katanya. (WDY)
Pemkab Buleleng Rancang Tiga Lokasi Terbuka Hijau
Kamis, 5 Mei 2016 13:16 WIB