Palembang (Antara Bali) - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau pembangunan jalan tol Trans Sumatera ruas Palembang-Indralaya, di kabupaten Ogan Ilir, dalam rangkaian kunjungan kerjanya ke Sumatera Selatan.
"Progresnya luar biasa, sudah 8,5 km yang selesai mengingat dulunya ini bekas rawa, pengerjaannya sangat rumit, bahkan harus melakukan penimbunan tanah setebal tiga meter," ujar Presiden Jokowi, Minggu.
Diperkirakan ruas jalan tol sepanjang 22 km tersebut akan selesai akhir 2017 atau awal 2018.
Dalam kesempatan itu, Presiden Jokowi juga mengapresiasi progres pembangunan jalan tol tersebut yang dinilai sangat cepat mengingat "ground breaking" proyek jalan tol tersebut dilaksanakan pada 30 April 2015.
"Prosesnya sangat cepat sekali untuk konstruksi yang 'start'nya sebulan setelah ground breaking karena ada persiapan yang harus dilakukan," ujar Presiden Jokowi.
Saat meninjau pembangunan jalan tol tersebut, Presiden Jokowi didampingi oleh Gubernur Sumsel Alex Noerdin dan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono.
Selain meninjau pembangunan tol Trans Sumatera Presiden juga akan meninjau penanganan kebakaran hutan di Palembang.
Sesuai rencana, Presiden akan mengunjungi Dusun Sungai Geronggang, Kecamatan Pedamaran, dan Desa Sungai Batang air, kecamatan Pangkalan Legam, Kabupaten Ogan Komering Ilir.
Dalam kesempatan tersebut Presiden Jokowi didampingi Panglima TNI Gatot Nurmantyo, Kapolri Badrodin Haiti, Kepala KSP Teten Masduki, Kepala BNPB Syamsul Maarif, dan Sekretraris Jenderal Kementerian LH dan Kehutanan Bambang Hendroyono. (WDY)