Jakarta (Antara Bali) - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti
mengajak pengusaha yang tergabung dalam Kamar Dagang dan Industri
(Kadin) untuk membuat program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR)
dengan nuansa komersial.
"Saya mengajak untuk membuat CSR, tapi yang komersial," kata Susi
Pudjiastuti, saat beraudiensi dengan para pengusaha di Menara Kadin,
Jakarta, Kamis.
Menurut Susi, pembuatan program CSR yang komersial diperlukan agar
tujuan program tersebut bisa berkelanjutan dan berkesinambungan.
Ia
mengatakan ingin mengubah pola pikir Kementerian Kelautan dan Perikanan
(KKP) dari sekadar pembuat kebijakan menjadi penyusun program yang
membantu nelayan, tetapi dengan kebijakan yang mengandung unsur bisnis
dan komersialisasi.
Apalagi, ia mengingatkan bahwa kawasan perairan dan sektor
kemaritiman di Indonesia menyimpan potensi yang sangat luar biasa
besarnya.
"Its renewable.. Oil and gas, once it finish, it finish (Potensi itu dapat diperbaharui.. Sedangkan minyak dan gas bumi, sekali berakhir, maka berakhir selamanya)," ujar Susi.
Sebelumnya, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti
menegaskan, dirinya ingin menekankan aspek komersialisasi dalam beragam
program yang ditelurkan oleh KKP.
"Saya lihat semua program KKP selama ini sudah baik, tapi kita harus
masukkan komersialisasi untuk meningkatkan kesejahteraan nelayan," kata
Susi dalam acara serah terima jabatan di kantor KKP, Jakarta, Rabu
(29/10).
Menurut Susi, berbagai program yang terkait dengan perekonomian
bangsa baru bisa berhasil bila menekankan pada komersialisasi.
Untuk itu, ujar dia, semua program bantuan yang digulirkan oleh KKP "harus ujungnya ke arah bisnis". (WDY)
Menteri Kelautan Ajak Kadin Buat "CSR" Komersial
Kamis, 30 Oktober 2014 14:34 WIB