Singaraja (Antara Bali) - Sebanyak 78 wisatawan mancanegara yang juga tokoh spiritual asal Amerika Serikat, Kanada dan Jerman berkunjung ke lokasi yang masih asri di Kabupaten Buleleng, yakni Desa Sudaji, Jumat.
Sebelumnya, para tamu khusus ini juga sudah mengunjungi salah satu daerah tujuan wisata pedesaan di Bali yang sudah dikenal ke mancanegara, yakni di Ubud selama 11 hari.
Ketut Susana yang akrab disapa Zanzan, seorang praktisi pariwisata asal Desa Sudaji kepada Wartawan mengatakan, dipilihnya desa tersebut sebagai obyek kunjungan para tamu dari mancanegara ini adalah karena masih alami.
"Lingkungan di desa ini masih damai dan masyarakatnya masih menjalani kehidupan sehari-hari dengan pola yang sederhana," ujarnya.
Lelaki yang sudah puluhan tahun bekerja di sektor pariwisata ini mengatakan, puluhan tokoh spiritual yang dipimpin Peter Voos ini akan menginap di rumah-rumah penduduk dan akan berinterkasi dengan masyarakat selama 11 hari.
Selama di Desa Sudaji yang memiliki 17 subak dan dikenal kaya dengan hasil pertanian padi dan berasnya dikenal dengan nama beras Sudaji ini, rombongan tokoh spiritual akan menyaksikan kegiatan para petani, termasuk upacara ritual keagamaan.
Peter Voos dan kawan-kawan yang juga membawa misi pelajaran tentang pendidikan ini, awal Agustus akan bertatap muka dengan kalangan pendidik, anggota subak, pemangku adat dan tokoh lainnya.
Dengan kedatangan para ahli meditasi dari Jerman, Kanada dan Amerika Serikat ini, kata Zanzan, bukan berarti Desa Sudaji akan dibangun vila-Vila maupun hotel, seperti yang terjadi di Ubud, Kabupaten Gianyar.
"Pembangunan vila dan hotel yang tidak diinginkan oleh mereka. Mereka berharap bagaimana suasana kedamaian, keasrian pedesaan, adat istiadat, tradisi di desa ini tetap lestari," ujarnya.
Jika kedatangan tamu mancanegara ini membawa kesan yang baik, ke depan tamu-tamu itu dipastikan akan mengunjungi daerah Buleleng kembali, khususnya Sudaji yang kehidupan masyarakatnya masih mengandalkan dari hasil pertanian.
Jika kunjungan perdana tamu asing di Buleleng membuahkan hasil, Zanzan merencanakan mendatangkan 400 tamu dari 16 negara yang dijadwalkan pada Mei 2011, dengan kegiatan "tracking" atau berpetualang.(*)
Puluhan Tokoh Spiritual Mancanegara Kunjungi Buleleng
Jumat, 23 Juli 2010 17:17 WIB