Jakarta (Antara Bali) - Tim Kampanye Nasional Pemenangan capres dan
cawapres Joko Widodo-Jusuf Kalla menyebutkan jumlah sumbangan masyarakat
yang telah masuk rekening mencapai Rp2.443.348.605, yang disalurkan
melalui tiga rekening atas nama Joko Widodo/Jusuf Kalla, yakni BRI, BCA,
dan Bank Mandiri.
"Kami menyampaikan terima kasih kepada masyarakat yang telah
berpartisipasi memberikan sumbangan dana untuk kemenangan Jokowi-JK. Ini
membuktikan bahwa ada kesadaran baru untuk memilih pemimpin yang
membawa perubahan," kata Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional Jokowi-JK
Patrice Rio Capella di Posko Pemenangan Jokowi-JK, Jakarta, Senin.
Dia memastikan, pembukaan rekening tersebut sama sekali tidak melanggar aturan Pilpres.
"Ini akan terus berjalan, dan ini bisa dipertanggungjawabkan secara
hukum dan moral. Ini tidak melanggar aturan perundangan dan KPU tidak
melarang untuk membuka rekening," tegas Rio yang juga Sekjen Partai
NasDem.
Jubir Pemenangan Jokowi-JK Hasto Kristiyanto menjamin transparansi
dana yang masuk ke rekening gotong royong untuk mendanai kampanye
pasangan capres cawapres tersebut.
"Jelas ada transparansi atas dana kampanye itu. Kita punya sistem
untuk melakukan audit. Sebelum kita laporkan ke KPU, tim akuntan akan
melakukan audit," kata Wasekjen PDIP ini.
Alexander Lay dari Tim
Hukum Jokowi-Jk juga menegaskan pembukaan rekening gotong royong itu
tidak menyalahi aturan, dan setiap hari pihaknya akan mengumumkan hasil
sumbangan dari masyarakat itu.
"Setiap hari pukul 10.00 WIB akan diumumkan secara rutin," terangnya.
Dira menyesalkan pihak yang mengganggu pembukaan rekening tersebut
dan berharap ada persaingan yang fair antardua pasang capres cawapres
yang tengah bertarung dalam Pilpres.
"KPK telah menyatakan bahwa hal itu bukan merupakan gratifikasi," kata Alex. (WDY)
Sudah Rp2,44 Miliar Dari Masyarakat untuk Jokowi-JK
Senin, 2 Juni 2014 20:39 WIB