Denpasar (Antara Bali) - Pengurus Petanque Provinsi Bali menggelar kejuaraan terbuka petanque di Kabupaten Tabanan, Sabtu (24/5), sekaligus untuk memperkenalkan cabang olahraga yang relatif baru itu kepada masyarakat luas,
"Open Tournament ini sebagai ajang menyosialisasikan olahraga yang baru setahun merambah Pulau Dewata," kata Ketua Umum Pengprov Petanque Bali I Nyoman Yamadhiputra di Denpasar, Jumat.
Kejuaraan itu terbuka bagi seluruh masyarakat, baik yang sudah pernah mengikuti latihan maupun yang baru mengenalnya karena cabang olahraga itu sangat mudah dilakukan, apalagi sebelum kejuaraan ada pelatihan singkat.
Ia memastikan semua orang bisa bermain olahraga yang berasal dari Prancis karena mirip dengan permainan "metembing" di Bali.
Petanque dilakukan dengan melempar tiga bola besi oleh masing-masing peserta pada sasaran dengan menempatkan bola paling dekat dengan boule (bola target). Peserta yang bolanya paling dekatlah yang mendapatkan poin.
Kejuaraan terbuka yang kedua tersebut ditargetkan untuk diikuti 100 peserta dari seluruh Bali sebagaimana turnamen pertama yang atletnya berasal dari Kota Denpasar, Kabupaten Tabanan, Kabupaten Buleleng, dan Kabupaten Gianyar.
Di samping itu para anak muda juga sudah banyak bergabung dalam cabang olahraga ini seperti mahasiswa IKIP PGRI, Undhiksa Singaraja, dan Unud Denpasar.
"Kami harapkan dukungan masyarakat sehingga perkembangan olahraga petanque di Bali daerah tujuan wisata internasional mampu memberikan kontribusi untuk mendukung sport tourism," kata Yamadiputra.
Bali Gelar Kejuaraan Terbuka Petanque di Tabanan
Jumat, 23 Mei 2014 15:50 WIB