Yogyakarta (Antara Bali) - Universitas Sanata Dharma Yogyakarta menjadi tuan rumah
Kompetisi Kincir Angin Indonesia 2014 di Pantai Baru Bantul, Daerah
Istimewa Yogyakarta, 15-19 September 2014.
"Kami ditunjuk Direktorat Jenderal (Ditjen) Pendidikan Tinggi
(Dikti) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) sebagai
penyelenggara kompetisi tersebut," kata Rektor Universitas Sanata Dharma
(USD) Johanes Eka Priyatma di Yogyakarta, Selasa.
Menurut dia, Kompetisi Kincir Angin Indonesia (KKAI) 2014 bertema
"Rekayasa dan Inovasi Teknologi Energi Terbarukan untuk Kemakmuran dan
Kesejahteraan Manusia" itu akan diikuti perwakilan perguruan tinggi di
Indonesia.
"Kompetisi itu diselenggarakan dilatarbelakangi oleh semakin
diperlukannya sumber energi alternatif berupa sumber energi terbarukan
dengan semakin menipisnya cadangan minyak dunia," katanya.
Ia mengatakan kompetisi itu bertujuan untuk menumbuhkembangkan dan
meningkatkan kreativitas mahasiswa, mengaplikasikan ilmu pengetahuan dan
teknologi dalam dunia nyata, meningkatkan kepekaan mahasiswa dalam
pengembangan energi terbarukan.
"Selain itu juga untuk membudayakan iklim kompetitif di lingkungan
perguruan tinggi dan menimba ide kreatif mahasiswa dalam pengembangan
energi terbarukan," katanya.
Kepala Subdirektorat Kreativitas dan Pengabdian Masyarakat Ditjen
Dikti Kemdikbud Victoriana Suhartini mengatakan kompetisi itu merupakan
koridor program pengembangan inovasi mahasiswa.
"Kompetisi itu merupakan wahana pembelajaran mahasiswa khususnya
dalam bidang pengembangan inovasi kincir angin. Mahasiswa diharapkan
tertarik terhadap kincir angin sebagai energi terbarukan dan ke depan
dapat menjadi ahli dalam bidang tersebut," katanya.
Ketua Panitia KKAI 2014 Iswanjono mengatakan kompetisi itu
diselenggarakan USD bekerja sama dengan Direktorat Penelitian dan
Pengabdian kepada Masyarakat (Ditlitbmas) Ditjen Dikti Kemdikbud dan
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bantul.
"Kami menargetkan peserta kompetisi itu sebanyak 30 tim perwakilan
dari perguruan tinggi di Indonesia. Setiap tim terdiri atas lima
mahasiswa dan satu dosen pembimbing," kata dosen Fakultas Sains dan
Teknologi (FST) USD itu.
Menurut dia, pendaftaran peserta KKAI dimulai pada 6 Mei 2014
hingga 12 Juni 2014. Peserta yang telah mendaftar selanjutnya akan
mengikuti tahap seleksi, dan tim yang lolos seleksi berhak mengikuti
kompetisi di Pantai Baru Bantul pada 15-19 September 2014.
"Penilaian dalam kompetisi tersebut meliputi energi akumulatif,
desain, dan keandalan. Persentase penilaian untuk energi akumulatif
adalah 50 persen, desain 40 persen, dan keandalan 10 persen," katanya. (WDY)
Universitas Sanata Dharma Tuan Rumah Kompetisi Kincir Angin
Rabu, 7 Mei 2014 8:43 WIB
Kompetisi itu diselenggarakan dilatarbelakangi oleh semakin diperlukannya sumber energi alternatif berupa sumber energi terbarukan dengan semakin menipisnya cadangan minyak dunia"