Badung, Bali (ANTARA) - Pasangan Bupati dan Wakil Bupati Badung, Bali periode 2025-2030 I Wayan Adi Arnawa dan Bagus Alit Sucipta berkomitmen untuk mewujudkan pariwisata berkualitas melalui misi "Sapta Kriya Adi Cipta".
“Kami telah menetapkan visi Badung lima tahun kedepan yaitu mewujudkan pariwisata Badung yang berkualitas berlandaskan nilai-nilai Nangun Sat Kerthi Loka Bali,” ujar Bulati Adi Arnawa dalam keterangannya di Mangupura, Selasa.
Ia mengatakan visi tersebut dijabarkan pada tujuh misi bernama "Sapta Kriya Adi Cipta" yang terdiri atas, pertama, memperkokoh kerukunan hidup umat beragama serta melestarikan tradisi, seni, adat dan budaya Bali.
Kedua, meningkatkan kualitas kehidupan krama Badung di bidang pendidikan, kesehatan dan kesejahteraan sosial.
Ketiga, menciptakan pusat-pusat pertumbuhan ekonomi baru secara merata di seluruh wilayah Kabupaten Badung melalui optimalisasi potensi wilayah.
Keempat, mengintegrasikan pembangunan sektor pertanian dengan pariwisata.
Kelima, meningkatkan kualitas infrastruktur publik di kawasan pariwisata, permukiman serta membangun jaringan jalan baru.
Keenam, mewujudkan tata kelola pemerintahan yang transparan, akuntabel dan profesional berbasis kompetensi dan digitalisasi, serta ketujuh adalah dengan meningkatkan pariwisata Badung berkualitas.
Bupati Adi Arnawa menjelaskan dalam mendukung visi-misi tersebut pihaknya telah menyiapkan beberapa program prioritas di bidang infrastruktur untuk mengatasi kemacetan, pengadaan air bersih dan menangani masalah sampah.
“Untuk menyikapi kemacetan lalu lintas kami berencana membuka jalan baru, melanjutkan rencana jalan yang telah ada, serta peningkatan ruas jalan yang hampir seluruhnya membutuhkan pengadaan tanah sehingga diperlukan anggaran yang cukup besar,” kata dia.
Selanjutnya, terkait dengan pengadaan air bersih perpipaan untuk memenuhi kebutuhan industri dan rumah tangga yang tumbuh pesat di wilayah Kuta dan Kuta Selatan juga akan direalisasikan dengan menggunakan skema Bussines to Bussines antara Perumda Air Minum Tirta Mangutama dengan pihak swasta.
“Saat ini sedang dalam proses penyelesaian tindak lanjut hasil review oleh BPKP terhadap FS yang diajukan oleh pihak swasta. Kami menargetkan, pada akhir tahun 2025, masalah air bersih perpipaan di Badung Selatan dapat tertangani dengan tuntas,” ungkap Adi Arnawa.
Selain program infrastruktur, Pemkab Badung juga telah merancang berbagai program peningkatan mutu pendidikan, perluasan cakupan pelayanan kesehatan Krama Badung Sehat.
Program selanjutnya adalah perlindungan terhadap kelompok rentan sosial serta memberi bantuan uang hari raya kepada kepala keluarga pada hari raya Galungan, Idul Fitri, Waisak, Natal dan Imlek masing-masing senilai Rp2 juta, yang pelaksanaannya sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Bupati Adi Arnawa menambahkan pihaknya juga berupaya membangun pusat-pusat pertumbuhan ekonomi baru dengan mengoptimalkan potensi wilayah dan sumber daya manusia setempat.
“Kami juga akan membangun Taman Kreativitas di setiap desa sebagai wahana terintegrasi bagi para siswa/generasi muda hingga warga lanjut usia untuk beraktivitas dan berkreasi yang dilengkapi sarana teknologi informasi dan komunikasi memadai,” jelas dia.