Gianyar, Bali (ANTARA) - Bali United mempersempit celah rawan kebobolan gol saat menghadapi Dewa United pada laga tandang pekan ke-11 Liga 1 Indonesia 2024/2025 di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (23/11).
“Kami sudah antisipasi mereka dengan meningkatkan pertahanan yang bagus agar tidak kebobolan,” kata Pelatih Kepala Bali United Stefano Cugurra di Gianyar, Bali, Kamis.
Menjaga pertahanan menjadi salah satu program menu latihan dalam taktik, teknik, dan fisik yang dipusatkan di Bali United Training Center, Pantai Purnama, Kabupaten Gianyar.
Pelatih asal Brasil itu mengakui gerak gesit pemain lawan yakni Egy dan kawan-kawan perlu diwaspadai mengingat klub tuan rumah itu cukup produktif mencetak gol.
Baca juga: Tiga pemain muda Bali United jalani latihan turnamen ASEAN
Pelatih yang akrab disapa Teco itu mengungkapkan sejauh ini tim dengan julukan Tangsel Warrior itu sudah mendulang 18 gol dan dalam satu pertandingan sempat mencetak delapan gol sekaligus saat membungkam Semen Padang pada Jumat (25/10).
Selain mempersiapkan strategi, Serdadu Tridatu juga sudah dibekali teknik saat mereka bertanding dalam kondisi hujan.
Sementara itu, Bali United memboyong 23 pemain menghadapi Dewa United, namun tidak diperkuat bek tengah Bagas Adi Nugroho yang harus menepi karena menjalani pemulihan cedera.
Meski satu pemain absen, ia menekankan tekad dan semangat juang Serdadu Tridatu agar tidak kendor dan berusaha memberikan penampilan terbaik pada pekan ke-11 mengawali laga setelah libur panjang.
Baca juga: Bali United agendakan laga uji coba tanding isi jeda panjang Liga 1
Bali United saat ini menduduki peringkat keempat klasemen sementara dengan mengoleksi 20 poin dari enam kemenangan, dua hasil imbang, dan dua kekalahan.
Sementara itu, Dewa United berada di peringkat ke-12 dengan 11 poin dari dua kemenangan, lima imbang, dan tiga kekalahan.
“Mereka (Dewa United) memiliki pemain bagus dan kami pasti respek dengan lawan. Mereka memilih Stadion Pakansari di Bogor juga memiliki kualitas lapangan yang bagus,” ucapnya.