Denpasar (ANTARA) - Musisi dan penyanyi Sandhy Sondoro memeriahkan festival budaya Berliner Hoffest 2024 di Kota Berlin, Jerman, Selasa (3/9) waktu setempat.
“Untuk pertama kalinya lagu Berlin Berlin Berlin! Ick Lieb Dir So Sehr yang saya ciptakan berkumandang di Kota Berlin," kata Sandhy Sondoro melalui keterangan pers di Denpasar, Rabu.
Festival yang digelar di Courtyard of Rotes Rathaus Berlin, Jerman tersebut dihadiri oleh Wali Kota Berlin, Kai Wegner dan sejumlah kalangan dari pemerintahan, politikus, pengusaha, diplomat, seniman, budayawan, media, serta ribuan undangan lainnya.
Lagu Berlin Berlin Berlin! Ick Lieb Dir So Sehr yang dalam Bahasa Inggrisnya adalah Berlin Berlin Berlin ! I love you so much itu merupakan perwujudan rasa terima kasih dan cinta Sandhy Sondoro kepada kota Berlin.
"Berlin buat saya adalah seperti kampung halaman kedua dan masih sering mengunjungi Berlin karena tinggal di sana juga. Berlin menjadi inspirasi, survive dalam kehidupan saya," ungkap penyanyi kelahiran Jakarta itu.
Lagu hits Malam Biru dan Tak Pernah Padam juga dinyanyikan di festival yang digelar untuk memperingati 30 tahun kerja sama Sister City antara Kota Berlin dan Kota Jakarta.
Kehadiran penyanyi berusia 51 tahun di Berliner Hoffest 2024 itu pun tidak hanya membawa hiburan musik semata, namun juga menjadi ajang perpaduan budaya antara Indonesia dan Jerman.
Kolaborasi yang terjalin antara musisi Indonesia dan musisi Jerman berhasil menciptakan momentum positif yang memperkaya pengalaman musik bagi para penonton yang hadir.
“Acara ini menjadi bukti bahwa musik memiliki kekuatan untuk menyatukan berbagai latar belakang dan menginspirasi jiwa-jiwa yang hadir," imbuh Sandhy.
Penampilan di festival tersebut diiringi musisi asal Jerman, yakni Sebastian Vogel pada bass, Benedikt Stehle pada drum, dan Fred Sauer pada piano, Sandhy Sondoro menghidupkan panggung dengan pesona dan kepiawaian vokalnya yang mempunyai ciri khas serak tersebut.
"Festival ini menjadi adalah salah satu momen terpenting juga sepanjang karir saya," ujarnya.