Singaraja (ANTARA) - Asosiasi Kabupaten (Askab) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Kabupaten Buleleng, Bali menggelar pelatihan sepakbola menyasar 15 pelatih lokal dari 34 klub untuk memajukan sepak bola di daerah tersebut.
"Kegiatan ini bertajuk 'coaching clinic' yang merupakan pelatihan bagi para pelatih tim sepak bola yang ada di Kabupaten Buleleng," kata Ketua Askab PSSI Buleleng, Gede Suyasa, di Ruang Rapat KONI Buleleng, Sabtu.
Ia mengatakan, pihaknya mengapresiasi kegiatan yang mampu mendatangkan narasumber berpengalaman dan diharapkan mampu menambah wawasan para pelatih di kabupaten ujung utara Pulau Dewata tersebut.
"Diharapkan para pelatih klub terutama yang ada di Liga 1 mampu menuangkan hasil pelatihannya di masing-masing klubnya, tentunya jika klub dilatih oleh pelatih yang baik maka akan menghasilkan pemain yang baik juga," ujarnya.
Suyasa yang juga Sekretaris Daerah Kabupaten Buleleng itu lebih jauh mengungkapkan, banyak pelatih yang berkualitas maka klubnya juga berkualitas dan menciptakan pemain yang berkualitas pula.
"Jika sudah banyak pemain yang berkualitas dan dikumpulkan menjadi satu wadah dan dilatih oleh pelatih yang baik maka akan menghasilkan hasil yang lebih baik lagi di Porprov nanti," katanya.
Sementara itu, Ketua panitia kegiatan, Wayan Tingkes Yasa menjelaskan coaching clinic akan diselenggarakan selama dua hari mulai 21 Oktober sampai 22 Oktober 2023. Penyelenggaraan kegiatan ini bermaksud untuk meningkatkan kemampuan para pelatih klub anggota Askab PSSI Buleleng.
"Kegiatan ini diselenggarakan dalam rangka untuk mempersiapkan pemain sepak bola Buleleng menyongsong Porprov tahun 2025," katanya.
Ada dua kegiatan dalam coaching clinic kali ini yakni pelatihan secara teori yang diselenggarakan di Ruang Rapat KONI Buleleng dan praktik yang diselenggarakan di Lapangan Mayor Metra.
Adapun sebagai narasumber dalam kegiatan tersebut yakni David Agus Prianto yang merupakan Asisten Pelatih Timnas Sepak Bola Pra Piala Asia 2015 lalu.