Sebelumnya, Raja menyebut ada 10 pertandingan yang sudah pasti, dan terdapat tambahan empat pertandingan, di mana dari Indonesia mengajukan bola basket 3x3 dan air badminton.
"Kalau air badminton kan memang ikonnya kita, kalau basket ada permintaan, nanti kita lihat, saya maunya menang. Kita mau Indonesia dapat medali emas," kata dia di Kabupaten Badung, Bali, Sabtu.
Di sela-sela pertemuan chef de mission (CdM) negara peserta ANOC World Beach Games ke-2 itu, Raja mengaku bahwa dia belum memastikan target keseluruhan untuk tim Indonesia, namun yang pasti Indonesia akan turut serta di seluruh cabang olahraga yang dipertandingkan.
"Jadi di ANOC World Beach Games yang dimandatkan 10 pertandingan, kemudian ada dua permainan tambahan. Dari sisi kita (KOI) dan dua dari ANOC, jadi ada 14, tim Indonesia akan ikut di semua pertandingan," ujarnya.
Untuk pertandingan air badminton, Raja menyampaikan tim yang akan turun berasal dari Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia, sehingga lebih teknisnya akan dipersiapkan PBSI.
Adapun 10 cabang olahraga yang telah diamanatkan yaitu renang perairan terbuka 5 km, polo air pantai, sepak bola pantai, bola tangan pantai, karate kata perseorangan, tenis pantai, aquathlon, voli pantai, selancar layang, dan gulat pantai.
Dua pertandingan tambahan dari ANOC adalah dayung dan selancar, di mana nantinya seluruh pertandingan akan dilaksanakan di Pulau Dewata.
"Untuk lokasi sudah kita tentukan juga, ada beberapa klaster yaitu klaster Nusa Dua, Jimbaran, dan Canggu. Sepenuhnya di Bali," sebut Ketua KOI yang sekaligus Ketua Penyelenggara ANOC World Beach Games ke-2 dengan Indonesia sebagai tuan rumahnya.