Negara (ANTARA) - Pemeriksaan di Pos II atau pintu keluar Pelabuhan Gilimanuk, Kabupaten Jembrana tidak menemukan barang atau benda berbahaya yang masuk ke Bali saat arus balik lebaran.
“Serangkaian Operasi Ketupat Agung 2023, kami melakukan pemeriksaan orang, kendaraan dan barang saat arus balik di pintu keluar Pelabuhan Gilimanuk. Hasilnya sampai saat ini tidak ditemukan benda atau barang terlarang dan berbahaya masuk ke Bali,” kata Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Inspektur Satu I Made Astawa Astiawan, Sabtu.
Ia mengatakan, dalam pemeriksaan pihaknya mengantisipasi masuknya narkotika, bahan peledak, senjata api serta barang ilegal lainnya.
Menurut dia, pemeriksaan di pintu keluar Pelabuhan Gilimanuk rutin dilakukan jajaran Polres Jembrana, namun saat arus balik Idul Fitri pihaknya lebih waspada.
“Jangan sampai momentum arus balik, dimanfaatkan orang yang ingin mengganggu keamanan Bali,” katanya.
Untuk Operasi Ketupat Agung 2023, sejumlah perwira Polres Jembrana termasuk Astawa ditunjuk sebagai perwira pengendali di lapangan.
Di Gilimanuk, ia bertugas bersama perwira pengendali lainnya seperti Inspektur Satu Nurkojin, Inspektur Dua I Nyoman Gede Sedana dan Inspektur Dua Ivan Adrianto Johan.
Arus balik yang melalui Pelabuhan Gilimanuk dari Pelabuhan Ketapang, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur berjalan lancar.***2***
