Padang (Antara Bali) - Klub Semen Padang (SP) menyatakan batal ikut kompetisi Indonesia Super League (ISL) dan kembali memilih bergabung ke kompetisi Indonesia Premier League (IPL).
"Manajemen sudah memutuskan membatalkan ikut berkompetisi di ISL karena pihak pengelola memberi persyaratan yang tidak bisa dipenuhi pihak SP," kata Direktur Utama PT Kabau Sirah Semen Padang (KSSP) Erizal Anwar di Padang, Selasa.
Ia menyebutkan, salah satu persyaratan yang tidak bisa dipenuhi manajemen SP yakni pihak pengelola ISL meminta manajemen klub untuk menarik seluruh pemain SP yang tergabung dalam Timnas Indonesia.
"Jika kami memenuhi persyaratan tersebut, itu akan mencederai semangat manajemen dan prinsip membangun pesepak bola sejati di tanah air ini," katanya.
Syarat tersebut katanya, jika dipenuhi juga akan merusak hubungan dengan timnas senior Indonesia, karena muara semua pemain adalah Timnas Indonesia.
Selain itu, katanya, PT Liga Indonesia sebagai pengelola ISL terlalu lama memutuskan status SP di ISL dan itu mempengaruhi kondisi tim yang saat ini sedang dipersiapkan manajemen klub.
Ia mengatakan, keputusan tersebut sudah final oleh pihak pemegang saham SP dan manajemen akan menjalankan keputusan tersebut. (*/DWA/T007)
Semen Padang Batal Berkompetisi di ISL
Selasa, 4 Desember 2012 20:18 WIB