"Secara umum publik menilai kinerja Pemerintahan Jokowi-Ma'ruf sampai saat survei dilakukan pada Februari 2023 sangat memuaskan, jadi positif ya," kata Direktur SPIN Igor Dirgantara di Jakarta, Minggu.
Menurut dia, terjadi kenaikan sebesar 3,6 persen kepuasan publik terhadap kinerja Pemerintahan Jokowi-Ma'ruf jika dibandingkan dengan hasil survei Desember 2022.
Pada Desember 2022, kata dia, tingkat kepuasan publik sebesar 62,1 persen atau 2,9 persen merasa sangat puas dan 59,2 persen puas. Pada Februari 2023, kata dia, menjadi 65,7 persen.
"Secara umum publik optimistis bahwa kinerja Pemerintahan Jokowi-Maruf pada 2023 akan lebih baik/jauh lebih baik dibanding 2022," kata dia.
Mayoritas publik atau 71,5 persen pubik optimistis terhadap Pemerintahan Jokowi-Maruf dan hanya ada 8,5 persen publik yang pesimistis terhadap pemerintahan, katanya.
"Sementara 19,4 persen memandang sama saja dengan 2022," ujarnya.
SPIN menggelar survei pada 3-13 Februari 2023 dengan total 1.230 responden . Kriteria responden, yakni penduduk berusia 17 tahun ke atas atau sudah pernah menikah.
Sebaran sampel tersebar di 34 provinsi dengan teknik sampel menggunakan "multi-stage random sampling" pada tingkat kepercayaan 95 persen dan "margin error" sebesar plus minus 2,8 persen. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara langsung dan kontrol kualitas 10 persen dari sampel.