Badung. Bali (ANTARA) - Satuan Tugas Penanganan COVID-19 memastikan sebanyak 15 orang terkonfirmasi positif terpapar di acara Global Platform for Disaster Risk Reduction (GPDRR) tertangani dengan baik.
Juru Bicara Penanganan COVID-19 Wiku Adisasmito di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC) Badung, Bali, mengatakan saat itu 15 orang tersebut sedang menjalani karantina di tempat menginapnya masing-masing.
"Semua yang teridentifikasi, semuanya diisolasi di masing-masing hotel dan selalu termonitor oleh Satgas. termasuk Dinas Kesehatan Provinsi Bali dan dilakukan tracing sehingga kita tahu keadaannya relatif dalam keadaan baik. Di setiap hotel tempat mereka menginap disediakan tempat isolasi," ujar Wiku.
Selain itu Wiku memastikan seluruh orang yang berkumpul di acara GPDRR dalam kondisi tidak tertular sama sekali. Menurutnya, angka positif tersebut sangat kecil dibandingkan ribuan orang yang menghadiri acara secara luring.
Baca juga: GPDRR buktikan dunia dapat bersatu saat konflik Rusia-Ukraina
Ia juga memastikan para peserta yang berinteraksi dengan orang yang terpapar COVID-19 dilakukan screening dan testing yang hasilnya dapat diverifikasi langsung secara digital di dalam area penyelenggaraan GPDRR.
Sebanyak 15 orang yang dilaporkan terpapar virus pun tidak menunjukkan gejala sakit.
Wiku memastikan para peserta GPDRR yang terpapar COVID-19 dapat kembali bepergian dengan aman dan keadaan sehat, sehingga dapat kembali ke tempat asal masing-masing
"Jadi Satgas bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Provinsi Bali dan juga Kementerian Kesehatan, memastikan bahwa orang-orang yang positif COVID-19 tentunya akan disediakan post recovery cetrtificate, atau letter, agar mereka bisa kembali ke negaranya masing-masing. Karena pesertanya yang positif bukan hanya dari negara asing tapi juga dari sini," ujar Wiku.
Sebelumnya, Ketua Satgas COVID-19 Letjen TNI Suharyanto saat ditemui awak media pada Kamis (26/5) mengatakan terdapat 15 orang positif COVID-19. Tiga orang berasal dari Indonesia, dan selebihnya berasal dari luar negeri.
Mereka yang terpapar diyakinkan tidak memasuki wilayah Bali Nusa Dua Convention Center, dan langsung menjalani karantina di hotel tempat menginap masing-masing.