Denpasar (ANTARA) - "Denpasar Documentary Film Festival" kembali akan menyelenggarakan Festival Film 2022 yang akan melibatkan siswa SMP, SMA/SMK se-Kota Denpasar.
Direktur Denpasar Dokumentary Film Festival, Maria Ekaristi di Denpasar, Jumat, mengatakan kegiatan Festival Film dilaksanakan sejak tahun 2010. Namun setelah memasuki tahun 2020 yang disertai kondisi dan situasi pandemi COVID-19 sehingga semua program dilakukan secara virtual.
Ia mengatakan saat memasuki tahun ke-13 di tahun 2022, pihaknya telah menyiapkan dua skenario offline dan online. Pelaksanaan kegiatan akan dilaksanakan mulai dari 21-25 Maret 2022 dipusatkan di Gedung Dharma Negara Alaya Denpasar.
“Jadi baik itu pemutaran, penjurian dan penganugerahan kami laksanakan secara terbuka,” ujar Maria Ekaristi.
Baca juga: 25-27 Maret 2022, Joyland Bali digelar di Nusa Dua
Ekaristi lebih lanjut mengatakan bahwa dalam pelaksanaan seleksi, Kota Denpasar melaksanakan dengan cara melalui pelatihan di tingkat SMP, SMA dan SMK.
“Kemudian hasil produksinya kami buatkan kompetisi dan pemenangnya akan kita kirim ke OWHC menurut tingkatannya masing-masing,” ujarnya.
Ia berharap untuk ke depannya, Pemkot Denpasar melalui Bkraf Denpasar dapat bekerja sama di dalam bidang perfilman. Terutama bidang perfilman di Denpasar banyak muncul sineas-sineas muda.
“Kami merangkul mereka dalam komunitas film. Dan kami berharap ke depannya perfilman di Kota Denpasar yang dalam masa pandemi ini sangat cepat untuk menyampaikan pesan kepada masyarakat,” kata Ekaristi.
Sementara Wakil Wali Kota Denpasar, Kadek Agus Arya Wibawa mengapresiasi pelaksanaan Denpasar Documentary Film Festival. Pihaknya berharap dengan adanya kegiatan tersebut dapat merangsang jiwa kreativitas anak muda.
“Untuk ke depannya lebih dapat merangsang jiwa kreativitas anak muda dalam bidang perfilman khususnya di masa pandemi seperti sekarang ini,” kata Agus Arya Wibawa.*