"Sejak saya masuk (di Korem Wira Satya) situasi kasus COVID-19 masih sedang tinggi-tingginya, namun berkat kerjasama dengan pemerintah dan masyarakat Bali yang taat, kasus mulai melandai, tapi kita semua tidak boleh abai," kata Brigjen TNI Husein Sagaf dalam acara pisah-sambut di Makorem 163/Wira Satya, Rabu.
Ia mengatakan kondisi yang ada di Bali luar biasa dengan masyarakat Bali yang patuh dengan adat istiadat, serta taat dalam penerapan aturan selama masa pandemi ini.
"Saya nyaman dan senang, Bali tempat yang bagus indah sebagai pariwisata. Yang dua tahun lalu sempat sepi, dengan situasi Bali saat ini bisa bangkit ekonominya, karena beberapa syarat prokes mulai dikurangi seperti tidak perlu tes usap antigen dan tidak perlu karantina bagi wisatawan. Tapi jangan terlalu euforia karena bisa jadi ledakan yang lebih banyak," katanya.
Pihaknya menekankan agar masyarakat di Bali tetap taat dalam menjalankan protokol kesehatan dan tidak abai dalam menjalankan aktivitas sehari-hari.
Dalam acara pisah sambut tersebut, posisi sebagai Komandan Korem 163/Wira Satya dari Brigjen TNI Husein Sagaf, kemudian akan dilanjutkan oleh Kolonel Inf Choirul Anam, karena Brigjen TNI Husein Sagaf sudah mengemban amanat sebagai Inspektur Kopassus.
Pada kesempatan yang sama Kolonel Inf Choirul Anam mengatakan akan tetap melanjutkan program-program Korem 163/Wira Satya sebelumnya.
"Program-program akan saya lanjutkan dan yang sudah dipondasikan oleh Danrem sebelumnya. Intinya berdoa bersama dengan adanya situasi ini Bali semakin lebih baik kedepannya. Sedangkan adanya inovasi untuk program-program baru akan direncanakan satu atau dua minggu ke depan.