Klungkung (ANTARA) - Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta, mendorong pengembangan potensi Desa Wisata Kamasan, Kecamatan Klungkung, Kabupaten Klungkung, Bali, dengan memberikan saran, evaluasi dan semangat kepada perangkat desa setempat.
"Apa yang sudah ada kita akan inventarisir, lalu secepatnya kita akan melakukan langkah-langkah kecil yang mampu mem-branding dan membangkitkan Desa Wisata Kamasan," kata Bupati Suwirta dalam keterangan tertulis Humas Pemkab setempat, Rabu.
Didampingi Kadis Pariwisata Kabupaten Klungkung, Anak Agung Gde Putra Wedana, saat mengunjungi desa wisata itu (15/3), Bupati asal Nusa Ceningan ini meninjau homestay, tempat makan, Rumah BUMN hingga Wayang Klasik Kamasan.
Saat itu juga, Bupati Suwirta langsung menugaskan Perbekel Desa Kamasan, I Gede Putra Artawan, untuk mengimbau warga setempat agar bersama-sama selalu menjaga kebersihan lingkungan, termasuk cara pemilahan sampah dari masing-masing rumah agar terus dilaksanakan dengan sebaik-baiknya.
Baca juga: Anggota DPD dorong desa di Bali contoh Desa Punggul tangani sampah
"Kebersihan lingkungan menjadi prioritas utama dalam mengembangkan desa wisata, jadi mari bersama-sama jaga kebersihan dengan sebaik-baiknya agar tamu yang nanti berkunjung kesini bisa merasakan kenyamanan," harap Bupati Suwirta.
Terkait promosi Wayang Klasik Kamasan, Bupati Suwirta berharap konsep marketing agar terus dilakukan dengan sebaik-baiknya. Dari anak-anak muda hingga dewasa agar ikut membantu mempromosikan lewat media sosial (medsos).
"Dari kita lihat Wayang Klasik Kamasan tidak perlu diragukan lagi. Nah, tinggal sekarang membranding ini. Dalam waktu dekat Festival Semarapura yang kita adakan selama ini, kita coba nanti masuk ke sini dengan konsep marketing atau promosi. Mungkin 75 persen itu lewat digitalisasi dan 25 persen lewat langsung. Semoga langkah ini nantinya terus bisa berjalan dengan lancar," katanya.
