Denpasar (Antara Bali) - Telkomsel mengumumkan 10 pelanggan pemenang seleksi "Tirta Yatra" atau perjalanan rohani 2009 yang akan diberangkatkan ke tiga negara, Thailand, India dan Nepal, bersama pasangan masing-masing atau total menjadi 20 orang.
Ke-10 pemenang program TELKOMSELibadah HIndu yang diumumkan di Monumen Perjuangan Rakyat Bali Bajra Sandhi, Renon, Denpasar, Kamis malam, akan diberangkatkan ke tiga negara tersebut dengan didampingi tokoh umat Hindu Bali, Maret 2010.
Pelanggan pemenang seleksi perjalanan rohani ke tempat suci dan ke lokasi bersejarah agama Hindu di tiga negara itu adalah I Nengah Dana, Sang Putu Subaya, I Nyoman Yoga Segara, I Ketut Mertadina, Ni Nyoman Purnami, I Ketut Wirasatya, Suparmi, Jero Darta, Ida Ayu Sri Handayani, dan Damy Ariani.
Pada kesempatan itu juga diumumkan 20 pelanggan pemenang hadiah hiburan yang mendapatkan Handphone E71, yakni I Ketut Nugraha Swardhana, I Gusti Made Sudarta, Ni Putu Sriyani Laksmi, I Nengah Mara Suardana, I Made Candri Permani, Ni Gusti Ketut Indrawati, Nyoman Tresna Kusumajaya, I Nyoman Suarthi.
Kemudian Sandhi Primayudi, I Gusti Agung Sita Aryani, I Ketut Sarjana, I Nengah Sania, I Nyoman Edinata, I Putu Waliana Yasa, Ni Ketut Ririn Darmiati, Sari Dewi Utami, Krisna, I Gusti Bagus Kewah, Ery Juniarta P, dan I Made Pasek Juniartha.
GM Sales & Customer Services Telkomsel Regional Bali Nusra, Syaiful Bachri mengatakan, program kuis atau seleksi ibadah/perjalanan suci "Tirta Yatra" dan juga untuk pelanggan agama lain, diselenggarakan setiap tahun sebagai salah satu bentuk kepedulian terhadap umat beragama di Indonesia.
Selain menghadirkan beragam layanan rohani baik melalui konten seluler SMS rohani ataupun Nada Sambung Pribadi, operator ini juga memiliki sebuah program rutin khusus, yakni TELKOMSELibadah.
Program Telkomsel Tirta Yatra dikemas dalam bentuk seleksi uji materi pengetahuan dan sejarah agama Hindu, yang prosesnya berlangsung sejak 12 Agustus hingga 30 Oktober 2009.
Dari seluruh Indonesia yang mengikuti program Tirta Yatra dengan menjawab berbagai pertanyaan tersebut mencapai sekitar 3.500 nomor pelanggan, tambah Ari, panggilan akrab Syaiful Bachri.(*)