Denpasar (ANTARA) - Pusat Kebudayaan Korea (Korean Culture Centre) bekerja sama dengan Yayasan Bina Ilmu Bali memberikan penghargaan kepada dua penyair penyandang disabilitas di Kota Denpasar, yakni Ida Bagus Aditya Putra Pidada dan Angga Wijaya.
Penyerahaan penghargaan ini dilakukan Pimpinan Yayasan Bina Ilmu Bali, You Hojong, kepada dua penyair disabilitas di Denpasar, Provinsi Bali, Senin.
Ia mengatakan penghargaan kepada dua orang penyair penyandang disabilitas Denpasar itu merupakan kegiatan yang dilaksanakan Korean Culture Centre.
"Melalui acara ini kita dapat melihat semua daerah dan negara untuk melihat kaum penyandang disabilitas melakukan kreativitas," katanya.
Baca juga: Putri Koster kenang Umbu Landu Paranggi sebagai "guru alam"
Ia mengatakan Korea Selatan juga memiliki kepedulian sangat besar membangkitkan seni budaya kepada kreativitas disabilitas yakni penyair.
"Dua orang penyair penyandang disabilitas Kota Denpasar ini karyanya sudah kami kirimkan dan karya itu terpilih serta akan dibuatkan buku yang akan dipublikasikan pada bulan Oktober 2021. Kami berharap ke depannya dapat terus bekerja sama dengan Pemkot Denpasar," katanya.
Sementara itu, Ketua Koordinator Kegiatan Kesejahteraan Sosial (K3S) Denpasar, Nyonya Sagung Antari Jaya Negara mengucapkan terima kasih kepada Korean Culture Centre, dan Yayasan Bina Ilmu Bali yang telah memilih dan mengapresiasi serta memberikan penghargaan kepada dua orang penyair penyandang disabilitas Denpasar.
"Kami mengucapkan selamat kepada dua penyair disabilitas Denpasar, dan memberikan apresiasi kepada seluruh disabilitas Denpasar, serta mendorong agar terus berkarya dan berkreativitas," katanya.
Baca juga: Penyair "bintang" meriahkan apresiasi sastra "baca puisi"
Menurutnya, penghargaan yang diberikan kepada penyair disabilitas Denpasar itu, yang diberikan penilaian oleh Korean Culture Centre atas usulan dari Yayasan Bina Ilmu Bali serta dikoordinasikan oleh Bagian Kerjasama Setda Kota Denpasar serta Dinas Sosial Denpasar.
"Ini sebagai apresiasi dan pacuan semangat bagi para disabilitas Denpasar untuk terus berkarya. Dan kami mengharapkan kerja sama ini dalam berbagai program sosial dengan Yayasan Bina Ilmu Bali dapat terus berlanjut," katanya.
Ida Bagus Aditya Putra Pidada mengucapkan terima kasih atas kesempatan dan apresiasi dan Korean Culture Centre, Yayasan Bina Ilmu Bali, Pemkot Denpasar, dan K3S Denpasar.
"Dari apresiasi ini, karya saya dan karya dari teman saya Angga Wijaya, kami ucapan terima kasih banyak atas kesempatan ini," katanya.
