Denpasar (ANTARA) - Putri Koster, seniman multitalenta yang juga istri Gubernur Bali mengajak generasi muda/milenial di daerah itu untuk mulai menekuni penulisan puisi karena dengan hobi tersebut juga bisa mengasah budi pekerti.
"Dalam sebuah puisi yang kita tulis, kita dapat menuangkan isi hati dengan sangat baik. Bahkan, ketika kita menyampaikan protes, rasa sedih, marah, emosi hingga hinaan kita bisa lakukan melalui untaian kata-kata yang indah sehingga isi hati kita tersampaikan dengan kata kata yang baik," kata Putri Koster di Denpasar, Kamis.
Dalam kegiatan peluncuran Antologi Puisi "Mei Puisi Bersemi" itu, ia mengaku senang sekali berada di tengah gairah untuk membangun dan mengasah budi pekerti anak-anak generasi penerus bangsa.
"Jangan lupa untuk rajin mendengar, agar kita bisa untuk berbicara. Jangan lupa sering membaca agar kita pandai untuk menulis. Kita akan dorong terus kegiatan sastra, mari kita asah diri melalui hobi menulis puisi," ujarnya.
Baca juga: Wakil Rektor UI : Seni budaya bisa wujudkan rasa toleransi
Putri Koster berharap, ke depannya kegiatan lomba menulis puisi ini gaungnya akan semakin meluas, dimulai dari Bali yang mempunyai kegiatan lomba menulis puisi yang berskala nasional.
"Mari kita lebih semangat lagi, khususnya bagi para sastrawan, seniman Bali mari kita jadikan Bali sebagai pusat berkembangnya seni modern. Mari kita saling dukung satu sama lain, kita tidak sedang bersaing tetapi bersinergi untuk meningkatkan kualitas berkesenian kita," ucapnya.
Sementara itu, dewan juri yang terdiri dari Wayan Jengki Sunarta dan Dewa Putu Mahadewa, serta Gde Artawan dari Dermaga Seni Buleleng (DSB) menyampaikan pihaknya menerima sekitar 1.069 karya puisi dari siswa dan mahasiswa se-Indonesia.
Dari ajang lomba menulis puisi ini, dewan juri menemukan banyak siswa dan mahasiswa yang memilki bakat menulis puisi yang sangat baik pada levelnya. Untuk itu, para siswa dan mahasiswa diharapkan terus rajin menulis dan membaca karya sastra sehingga akan memiliki tabungan kosa kata yang banyak untuk dirangkai menjadi puisi yang baik.
Baca juga: Putri Koster: Pengembangan seni budaya jangan hilangkan tradisi
Dalam Lomba Menulis Puisi yang mengangkat tema "Kebangkitan Nasional" ini terpilih 71 puisi baik dari tingkat siswa dan mahasiswa se-Indonesia sebagai pemenangnya dan masing-masing berhak atas hadiah sebesar Rp1 juta.
Hadiah diserahkan kepada perwakilan pemenang yaitu Ni Made Adinda Laksmi Danaswari ( SMAN 2 Kuta ) dan I Kadek Fendy Permana Merta ( Universitas Pendidikan Ganesha) .
Acara yang digelar secara luring dan daring dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat ini juga diisi dengan pembacaan puisi 'Aku Melihat Indonesia' oleh Putri Koster melalui tayangan video, penampilan Musikalisasi Puisi oleh Komunitas Sastra Lentera SMAN 2 Semarapura.
Selain itu, puisi dan Tari Komunitas Sastra Api, Apresiasi Puisi 'Mei Puisi Bersemi' serta 'Ibunda Tercinta', Puisi dan Musik oleh SMA Negeri 2 Kuta serta Puisi dan Tari dari Fortuna Manajemen.