Gianyar, Bali (ANTARA) -
"Pameran bonsai Mahayastra Cup diikuti 912 peserta yang dilombakan dalam Kelas Mame, Kelas Regional, Kelas Madya, Kelas Utama, serta Kelas Bintang," kata Bupati Gianyar dalam siaran pers Diskominfo Gianyar yang diterima, Selasa.
Baca juga: Putri Koster ajak florist gunakan bunga hasil pertiwi Bali
Setelah membuka pameran bonsai kelas nasional (26/4) itu, Bupati Gianyar didampingi Forkopimda, Sekda Kabupaten Gianyar, I Made Gede Wisnu Wijaya, Ketua DPRD Gianyar, I Wayan Tagel Winarta, beserta beberapa Kepala OPD (organisasi pemerintahan daerah) Gianyar.
Setelah membuka pameran yang berlangsung sejak 22 April hingga 2 Mei itu, Bupati Mahayastra langsung menancapkan bendera (memilih) pada bonsai yang dipilihnya untuk mendapatkan Mahayastra Cup.
Pada masing-masing kelas, Bupati Mahayastra memilih satu dari sepuluh terbaik (The Best Ten). Para pemilik bonsai yang terpilih meraih Mahayastra Cup juga mendapatkan hadiah berupa uang tunai dengan total nilai Rp37,5 juta.
Baca juga: Hadiri upacara Mecaru, Bupati luncurkan maskot Bangli
"Saya berterima kasih para tokoh-tokoh bonsai telah hadir di Alun-alun Gianyar, walaupun di sini tidak dapat hadiah, tidak dapat piala, sudah berpartisipasi membangun pariwisata di kabupaten Gianyar dan di Bali secara umum," kata Wayan Arthana
.
Ke depan, ia berharap pameran bonsai memperebutkan Mahayastra Cup akan lebih luas serta dapat menjadi acara tahunan yang akan dinanti pecinta bonsai dari Bali sendiri maupun luar Bali.