Pangkalpinang (ANTARA) - Wakil Ketua MPR RI Zulkifli Hasan mengemukakan bahwa kebijakan pemerintah melarang warga mudik Lebaran tahun ini akan menekan risiko penularan COVID-19 di kampung-kampung tujuan mudik.
Usai melantik Ketua DPP Ikatan Alumni Resimen Mahasiswa Indonesia (IARMI) Bangka Belitung di Pangkalpinang, Minggu, ia mengemukakan bahwa perantau dari daerah perkotaan berpotensi menularkan virus corona saat mudik untuk berlebaran di kampung halaman.
"Kalau orang Jakarta dan Jawa pulang kampung dan membawa virus corona ini, maka alangkah berat risikonya, karena obat-obatan, pelayanan kesehatan di kampung kurang memadai seperti di kota-kota besar," katanya.
Baca juga: MPR apresiasi langkah Presiden cabut Lampiran III Perpres 10/2021
Wakil Ketua MPR mengimbau warga mematuhi ketentuan pemerintah mengenai larangan mudik Lebaran.
Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Erzaldi Rosman Djohan mengatakan bahwa pemerintah provinsi juga telah mengeluarkan ketentuan mengenai larangan mudik Lebaran tahun ini.
"Babel terapkan larangan mudik bagi ASN, TNI, dan Polri, sesuai dengan edaran dari Satgas COVID-19, dari pemerintah pusat, bahwa mudik itu dilarang," katanya.
Baca juga: Ahmad Basarah: Bersih sungai jadi agenda wajib PDIP se-Indonesia