Denpasar (Antara Bali) - Nilai tukar petani (NTP) di Provinsi Bali pada bulan Mei 2012 yang mencapai 107,97 persen melampaui angka nasional sebesar 104,77 persen.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bali, I Gede Suarsa di Denpasar, Sabtu, NTP Bali itu naik 0,41 persen dibandingkan bulan April 2012 yang hanya 107,54 persen.
Menurut dia, subsektor utama yang mendorong kenaikan NTP dalam bulan Mei 2012 adalah subsektor tanaman hortikultura sebesar 1,37 persen.
"Demikian pula hasil pemantauan harga-harga di daerah perdesaan di Bali menunjukkan adanya peningkatan relatif kecil dibanding bulan sebelumnya," katanya.
Gede Suarsa menambahkan bahwa kenaikan NTP tersebut juga terkait erat dengan naiknya nilai indeks yang diterima petani sebesar 0,53 persen.
Kenaikan tersebut didorong oleh naiknya harga-harga yang diterima petani pada tiga subsektor yang meliputi tanaman perkebunan rakyat sebesar 0,47 persen, peternakan 0,15 persen, perikanan 0,03 persen.
Gede Suarsa menjelaskan bahwa NTP merupakan salah satu indikator untuk melihat tingkat kemampuan dan daya beli petani di tingkat pedesaan di Pulau Bali. Dengan demikian tingkat kesejahteraan petani di Bali lebih baik dibanding rata-rata nasional.(*/M038/T007)
NTP Bali Lampaui Nasional
Sabtu, 2 Juni 2012 8:10 WIB